Misal, bercita-cita untuk menegakkan keadilan dengan menjadi hakim atau sejenisnya, sudahkah kita adil dalam memperlakukan tiap orang? Atau bahkan kita melakukan praktik diskriminasi?
Misal, bercita-cita untuk menyelamatkan bumi dari sampah, sudahkah kita mengupayakan untuk tidak merusaknya dengan aktivitas sederhana misal memakai botol tumbler, membawa goodie bag, memilah-milah sampah..
Misal, bercita-cita untuk memberantas kemiskinan, sudahkah kita berupaya memberdayakan diri sebelum memberdayakan orang lain? Cukupkanlah diri ini dengan kebutuhan utama lalu coba untuk berempati dengan yang lain bahkan coba untuk membantunya dengan materimu.
Perubahan besar selalu berawal dari perubahan kecil. Perubahan dunia selalu berawal dari tokoh-tokoh hebat yang baik dalam mengurusi dirinya. Jadi, sebelum memikirkan orang lain pikirkan yuk diri sendiri.. Apakah mimpi besar saya sudah ditunjang dengan kapasitas diri saya?
Selamat Memimpin Diri! Selamat Mengubah Dunia!
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI