Mohon tunggu...
Musfiq Fadhil
Musfiq Fadhil Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Abdul Hamma

Lulusan S1 Ilmu Kesehatan Masyarakat - Keselamatan dan Kesehatan Kerja

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Merawat Masa Depan Payudara Kita

28 Oktober 2020   10:41 Diperbarui: 13 Oktober 2021   12:40 922
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Semakin tua seseorang, risiko terkena kanker payudara semakin tinggi. Rata-rata kasus kanker payudara ditemukan pada usia di atas 50 tahun.

Cewek yang mengalami mens pertama kali pada usia di bawah 12 tahun dan wanita yang mengalami menopause setelah usia 55 tahun juga berisiko terkena kanker payudara.

Kepadatan payudara

Semakin padat payudara maka tingkat risikonya semakin tinggi. Jadi jangan deh terobsesi memiliki itu yang padat-padat.

created by freepik
created by freepik

Faktor risiko dapat diubah

Usia Melahirkan

Cewek yang melahirkan pertamanya di usia muda, masih belasan tahunan, lebih berisko. Terlalu tua seorang cewek melahirkan anak pertamanya juga bisa berisiko. Pada usia di atas 35 tahun lebih berisiko menderita kanker payudara.

Dan kanker payudara juga berisiko menyerang kepada perempuan yang belum pernah melahirkan, Gaes.

Terapi Hormon

Penggunaan kontrasepsi hormonal dan atau mendapat terapi hormonal menoupose dalam waktu lama dapat meningkatkan risiko kanker payudara.

Kegemukan

Berat badan erat kaitannya dengan risiko kanker payudara. Kegemukan yang berhubungan dengan kadar insulin dan pertumbuhan sel kanker.

Wanita yang mengalami obesitas setelah masa menopause memiliki risiko terkena kanker payudara 20 - 40 persen lebih tinggi.

Konsumsi rokok dan Alkohol

Perokok aktif memiliki nilai 7-13 persen lebih berisiko terkena kanker payudara.

Apabila kamu pernah menjadi perokok, kamu juga masih memiliki risiko terkena kanker payudara sebesar 6-9 persen lebih tinggi daripada mereka yang tidak pernah merokok sama sekali, lho.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun