Mohon tunggu...
Mustofa Thovids
Mustofa Thovids Mohon Tunggu... lainnya -

Pemilik blog edukasi presentasi 'TrainingPresentasi.Net', Professional Trainer & Penulis buku desain slide presentasi 'Slide Desing Mastery' (Gramedia:2015).

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Artikel Utama

Panduan Cara Membuat Slide Presentasi Sidang Skripsi

20 Juli 2015   20:39 Diperbarui: 20 Juli 2015   20:39 11678
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Contoh Slide Presentasi yang Menarik dengan Metode Repetition - See more at: http://trainingpresentasi.net/contoh-slide-presentasi-dengan-metode-repetition/#sthash.JrBHOxEA.dpuf

1. Clear

Slide Anda harus bersih dari hal-hal yang mengganggu. Buang item yang tidak diperlukan, berfokuslah pada pesan yang disampaikan.

Jika item yang Anda masukkan ke dalam slide tidak menunjang pesan yang Anda sampaikan maka jangan dimasukkan.

Ketika memilih gambar maka pilihlah gambar yang clear artinya tidak terlalu banyak item di dalamnya, kemudian perjelas dengan kalimat penjelas sehingga pesan semakin kuat.

2. Space

Jarak yang optimal akan membuat tampilan slide menjadi lebih mudah terbaca dan lebih memukau. Perhatikan jarak antara teks, juga antara teks dengan gambar.

Bukan asal meletakkan tapi perhatikan juga apakah mudah dibaca atau malah menyulitkan audiens.

Banyak orang yang tidak memperhatikan space sehingga mereka menaruh teks terlalu ke bawah, ke atas atau ke samping.

Hal ini jelas menyulitkan audiens untuk membaca dan bisa jadi ketika resolusi antara laptop dan proyektor LCD tidak sesuai maka slide Anda akan terpotong.

3. Repetition

Teknik repetition adalah teknik pengulangan pada desain slide yang berfungsi untuk membuat dosen penguji ingat pada materi yang disampaikan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun