Mohon tunggu...
Widi Utami
Widi Utami Mohon Tunggu... Freelancer - Blogger. Home Based Education dan Bahasa Ekspresi Enthusiast.

Deaf Blogger | Sahabat Tuli Salatiga | CEO & Founder Rumah Pelangi | Full Time Mother at Home |

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Makan Sehat Tanpa Bikin Kantong Jebol dengan Pangan Lokal

29 Februari 2020   10:57 Diperbarui: 29 Februari 2020   11:08 244
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Buah lokal diantara sayur-mayur hasil berburu di Kopeng, Getasan. Dokumen Pribadi

Buah lokal diantara sayur-mayur hasil berburu di Kopeng, Getasan. Dokumen Pribadi
Buah lokal diantara sayur-mayur hasil berburu di Kopeng, Getasan. Dokumen Pribadi

Berkunjung ke Salatiga adalah saat-saat terbaik berburu pisang dan pepaya dengan harga murah. Pisang tawi di Salatiga setandan paling 60k, di Semarang sesisir sudah 30k. Pepaya California di Salatiga cuma 8k segelondong besar, beratnya hampir 3 kg. Di Semarang pepaya lokal yang namanya seolah buah impor itu sekilo 8k. Kami sering memanfaatkan momen travelling untuk berburu buah  dan sayur murah. Hehehe.

Gereh, Protein Hewani yang Merakyat

Kami menyebutnya gereh, aneka ikan dengan protein yang cukup tinggi. Gereh bisa diolah aneka rupa. Ada yang dibuat sambal, dimasak sop, dimasak bening, atau cuma digoreng dengan minyak panas setelah dibumbui aneka rempah. Diantara gereh yang menjadi favorit keluarga kami adalah pindang. Disajikan dengan aneka sayur lokal dan sambel trasi. Trasi adalah olahan ikan kebanggaan masyarakat pesisir, membuat bumbu lebih harum dan lezat.

Pindang, Lalap Selada, Brokoli, Wortel dan Sambal Trasi-Kemangi. Dokumen Pribadi
Pindang, Lalap Selada, Brokoli, Wortel dan Sambal Trasi-Kemangi. Dokumen Pribadi

Nah, masih mikir mau makan sehat karena khawatir kantong jebol? Yuk, ah. Manfaatkan bahan pangan lokal untuk makan sehat agar tidak mengganggu cashflow keluarga. Kita sangat beruntung tinggal di Indonesia dengan buah musiman yang cukup banyak, sayur mayur yang melimpah ruah dan karbohidrat dengan banyak pilihan. Oh iya, protein hewaninya juga enggak kalah melimpah dan tiggal milih sesuai selera.

***

Tulisan ini diikutkan di Event Estafet Perdana Kompasiana bareng TimWAR yang beranggotakan mbak Rani R Tyas, mbak Arinta Adiningtyas dan Widi Utami. Mbak Rani sudah memulai estafet pertama pada topik Valentine inget Mantan, tulisannya bisa dibaca di Kuikhlaskan Kau dengan Alhamdulillah.

Sumber.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun