Selang beberapa lama, Marina kembali mengirimkan pesan yang berbunyi "Mas, betulkah cuma 3 bulan saja?".
"Kurang tau juga rin, apakah ini valid atau tidak?" balasku ragu.
Meskipun tidak melihat ekspresi wajahnya secara langsung, aku menduga Marina pasti cemas seperti sebelumnya.
Kalau isu itu benar, maka eksistensi Marina sedang dipertaruhkan karena bagi perempuan, pesona profesional itu diukur dari seberapa merahnya gincu yang dikenakan. Tentu saja hati Marina tak secerah cuaca tadi sore dan tak sesejuk angin di pantai teluk gosong.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H