Mohon tunggu...
Kimmy ahmad
Kimmy ahmad Mohon Tunggu... Guru - Guru

Penulis jalanan, hanya ingin berbagi tulisan yang disenangi semua orang.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bulan

6 Februari 2022   19:18 Diperbarui: 6 Februari 2022   19:20 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar : Pixabay

Bulan

 ****

Kecantikan ciptaan tuhan menaklukkan si raja gombal.

Sang penggombal berlutut dalam puisi yang membual.

Mata dan bibir indah laksana umpan menawan.

sungguh sayang bila tidak dirasakan.

Dalam goresan indah pujian puisi dan gending nyanyian.

Menyala terang dalam kabut gulita mematikan aroma yang merasuk dusta.

Bulan engkau putri yang meratui kerajaan hati.

Pikatanmu memaksa aku berhenti untuk berpaling dan kembali.

Kembali memujimu dengan rayu gombal yang kesekian kali.

Tidak pernah letih untuk bermimpi.

Namun sayang bulan sudah dipinang.

Kesedihan menjadi teman abadi sang pemuji.

Tetes air mata dan darah tidak terhiraukan.

Berjumpa bulan dalam khayalan menjadi pengobat hati.

Kegersangan yang hakiki terjawab semu dengan kabar sunyi.

Melupakan bulan sangat susah sekali.

Memimpikan bulan tidak pernah muncul kembali.

Bulan menjauh..pemuji semakin hancur luluh.

Bersama bulan..pemuji hapuskan hidupnya dalam takdir diri

Mematikan semua hasrat cinta dalam pelarian.

Pergi menjauh dari rasa kehilangan..

_kimmy ahmad_

Surabaya, 6 Februari 2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun