Tugu Nol Kilometer Â
Letaknya di pertigaan yang membelah  ke arah perbatasan Papua Nugini, dan ke arah Tanah Merah Boven Digul. Senasib dengan kedua monumen LB Moerdani dan Pepera, tugu kembaran nol kilometer di Sabang ini juga seolah takbertuan. Padahal monumen ini adalah simbol kesatuan wilayah NKRI yang membentang luas dari Merauke ke Sabang.
Titik Nol Kilometer dan Kepedulian Pak Ma'ruf
Bejarak sekira  dua  kilometer ke arah timur  dari tugu ini  kita akan sampai ke titik nol perbatasan RI-Papua Nugini. Sebelum masuk  titik perbatasan, kita diwajibkan melapor ke petugas piket perbatasan yang dijaga oleh Satuan Pamtas Kostrad. Sampai di gapura perbatasan, pengunjung diwajibkan berjalan menuju titik nol kilometer.
Pak Ma'ruf pria asal Magelang ini telah bertugas di perbatasan sejak tahun 1993. Karena kecintaannya pada Papua dan kepedulian Pak Ma'ruf, titik nol kilometer yang dulunya gersang kini telah berubah menjadi rindang dan asri. Pengunjung juga nyaman dan senang berlama-lama di sini.
Rekomendasi Penting
- Sewa Armada per hari maksimal 12 jam  : Rp. 750.000,- kalau ke titik nol kilometer plus Rp. 250.000 untuk tambahan BBM
- Rental rekomended Pak Nyoto Asli Trenggalek Jatim, 082248219198
- Hotel Rekomended Swiss Belle Hotel Merauke (Rp. 1.100.000/malam) atau Megaria Hotel (RP. 400.000/malam)
- Jika ingin membeli souvenir bisa di rumah Pak Ma'ruf, beliau sangat senang berbagi pengalamannya menjadi penjaga perbatasan RI-PNG.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H