Mohon tunggu...
Muslifa Aseani
Muslifa Aseani Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Momblogger Lombok

www.muslifaaseani.com | Tim Admin KOLOM | Tim Admin Rinjani Fans Club

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Umat Jaman Kebaikan

8 Juni 2017   07:24 Diperbarui: 8 Juni 2017   07:46 584
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Lalu, sekarang harus bagaimana?

Tak ada jawaban, karena kebaikan masih tentang kebaikan
Masing-masing kita masih sama bernafas dengan oksigen, bertubuh dan berbahasa rupa-rupa
Miliki masa lalu, kini dan mimpi-mimpi tentang masa depan

Bagaimana jika tetap sama menebar kebaikan saja
Serapi sari serba baik dari berjuta satu  kisah, si fulan atau dan fulana
Berlomba menjaga bumi agar sama nyaman didiami

Bagaimana jika, apapun caramu bercakap
Bicarakan selalu tentang kebaikan, serupa semesta: sekali waktu ia membadai gelap gulita
Kali lain, oranye, jingga, menguning emas masih menguar di ufuk timur

Dan ada yang saling berkisah, tentang masa lalu, kini dan masa depan nan indah
Tentang masa kecil mereka, tak bersekat, tanpa tembok
Di dinding yang terbangun lewat gagdet-gadget mahal, dinding-dinding berkeramik, bedeg-bedeg bergenteng tanah pun ilalang; mari sama lahir melahirkan – hanya kebaikan

*ramadan13

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun