Mohon tunggu...
Muslifa Aseani
Muslifa Aseani Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Momblogger Lombok

www.muslifaaseani.com | Tim Admin KOLOM | Tim Admin Rinjani Fans Club

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

[Jokowi] Turutlah Petuah Ibunda

18 Desember 2015   19:23 Diperbarui: 18 Desember 2015   19:35 236
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jejak tak berulang, manalah sampai jadi kebiasaan

 

Berembe bae side dende : Bagaimanakah lagi Wahai Kesayangan

Buruk dan baik adalah cermin semesta

Setiap ibunda pahami tak ada yang terhindar, pun tidaklah engkau

Teruslah melangkah, perbesar segala kebaikan bagi negeri

Jangke ngene : Mengapa Menjadi Begini

Tiga ratus enam puluh lima pagi telah kau telusuri

Tentu takkan seindah warna-warni pelangi

Namun percaya para ibunda, kau tegakkan warna terindah bagi negeri
 

Kembang mate kelepangna isiq angin : Bunga Mata DiTerbangkan Angin

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun