Mohon tunggu...
Musa Hasyim
Musa Hasyim Mohon Tunggu... Penulis - M Musa Hasyim

Dosen Hubungan Internasional Universitas Jenderal Soedirman

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Abdee Slank Jadi Komisaris Telkom: Dulu Menolak Kini Ayok, Persis dengan yang Sudah-sudah!

29 Mei 2021   16:29 Diperbarui: 29 Mei 2021   16:32 384
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lain dulu, lain kemudian. Tak lama dari situ, Gibran tiba-tiba mencalonkan diri sebagai walikota Solo, meneruskan jejak ayahnya yang juga dulu mulai dari sana.

Sebenarnya ada banyak tokoh-tokoh lain, yang dulunya ngomong A tiba-tiba berubah jadi Z. Yang tadinya menolak akan menjabat, mencalonkan diri, terlibat politik, dll, tiba-tiba sudah di atas panggung saja.

Sama seperti apa yang dikatakan oleh Ganjar, Anies, Ridwan Kamil, AHY, dll. Bisa jadi mereka tiba-tiba beneran mencalonkan diri menjadi calon presiden meski saat ini menolak jika ada pertanyaan seperti itu.

Saya pun mendadak jadi apatis, saya dulu kagum dengan tokoh besar tapi konsisten di bidang pemberdayaan, kepemudaan, dan kebencanaan yang berkata tegas tidak akan terjun ke dunia politik meski tawaran datang silih berganti. Namun semua itu hanya manis di awal saja. 

Sebenarnya tidak sepenuhnya salahnya juga sih join di dunia politik, mau komisaris, dirut, menteri atau presiden sekalipun asalkan bisa konsiten dalam menyejahterakan rakyat, bukan korupsi.

Namanya juga manusia. Hati manusia selalu berbolak-balik, makanya ada doa supaya hati kita selalu ditetapkan dengan keteguhan yang diberkahi oleh-Nya. Makanya saya juga tidak begitu fanatik dengan tokoh A, B, C sampai Z. Yang saya idolakan tetap Nabi Muhammad, semoga kita termasuk salah satu pengikutnya di hari akhir nanti.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun