Apakah baku tembak ini merupakan awal dari ketidaksukaan Kim Jong Un yang terus-menerus dibicarakan oleh dunia?
Kita bisa menyimpulkannya demikian karena selama ini memang jarang ada kabar terkait Kim Jong Un dan Korut. Negara itu selalu menjaga rahasianya sebaik mungkin. Negara tersebut juga tidak senang jika diusik oleh negara lain.
Lebih parahnya lagi, ada kabar tidak mengenakkan bahwa pabrik pupuk yang diresmikan Kim Jong Un sebenarnya adalah pabrik ganda di mana selain memproduksi pupuk tapi juga memproduksi nuklir.
Cara ini diduga untuk menyembunyikan aktivitas nuklir yang selama ini ditakut-takuti oleh tetangganya, Korsel. Entah benar atau tidaknya kabar itu, berjaga-jaga adalah langkah yang tepat.
Dalam Hubungan Internasional dikenal istilah realisme di mana masing-masing negara mempunyai potensi untuk menyerang negara lain sehingga negara perlu membangun zona militer yang kuat dan canggih.
Teori ini didukung oleh fakta bahwa sifat dasar negara tidak jauh berbeda dengan manusia, di mana manusia satu dengan manusia lainnya dianggap sebagai serigala. Maka untuk bisa bertahan, negara harus siap sedia berperang kapan saja meskipun kondisi dunia sedang aman.
Dalam kasus Korut ini, siapa bisa menjamin Korut tidak menggunakan langkah militernya?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H