Mohon tunggu...
Penaku
Penaku Mohon Tunggu... Mahasiswa - Anak-anak Pelosok Negeri

Menulis adalah Bekerja untuk keabadian. Awas namamu akan abadi dalam tulisannya

Selanjutnya

Tutup

Book

Unsur Eksentrik dalam Buku "Cantik Itu Luka"

5 Juli 2023   10:15 Diperbarui: 5 Juli 2023   10:29 246
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Book. Sumber ilustrasi: Freepik

3. Kritik Sosial dan Politik: 

"Cantik Itu Luka" menghadirkan latar belakang sejarah dan kritik sosial-politik yang kuat. Buku ini menggambarkan masa kolonial Belanda, kekerasan politik, serta isu-isu gender dan seksualitas. 

Kehadiran elemen-elemen ini dalam cerita membangkitkan diskusi dan refleksi tentang masa lalu Indonesia dan tantangan yang dihadapi dalam masyarakat modern.

4. Representasi Perempuan

Salah satu aspek yang mencolok dalam buku ini adalah representasi perempuan yang kuat dan kompleks. Karakter Dewi Ayu dan Adinda menunjukkan kekuatan, ketahanan, serta perjuangan mereka dalam menghadapi kesulitan dan kekerasan. Hal ini memberikan gambaran yang kaya tentang peran perempuan dalam sejarah dan kehidupan Indonesia.

5. Pengaruh Terhadap Generasi Muda

 "Cantik Itu Luka" telah menjadi sumber inspirasi bagi banyak penulis muda dan pembaca di Indonesia. Karya ini telah membantu memunculkan minat baru dalam sastra Indonesia dan mendorong generasi muda untuk mengeksplorasi tema-tema yang kompleks dan menggali warisan sastra Indonesia.

Secara keseluruhan, buku "Cantik Itu Luka" telah membangun fenomena sastra yang kuat, baik di dalam negeri maupun di tingkat internasional. Pengakuan dan diskusi yang melingkupi karya ini mencerminkan pentingnya buku tersebut dalam konteks sastra Indonesia modern dan dampaknya terhadap budaya dan pemikiran pembaca.


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun