Auditor harus memiliki kemampuan untuk memahami proses bisnis perusahaan klien secara keseluruhan, sehingga mampu menelaah dan menganalisa penyajian informasi keuangan yang diberikan manajemen secara utuh dan komprehensif.
10. LIMITATION
Keterbatasan yang dimiliki auditor dalam pemeriksaan misalnya dalam hal waktu dan wewenang yang diberikan selama pemeriksaan, maka perlu didukung dengan dokumen lain supaya dapat menghasilkan kualitas audit yang bagus.
11. CORRELATION
Auditor memiliki tugas untuk melakukan pemeriksaan apabila terdapat korelasi atau hubungan antara kondisi dilapangan dengan data yang tersaji di laporan keuangan, misalnya pada saat memeriksa aset apabila diperlukan melakukan kunjungan ke proses produksi/melakukan pengamatan langsung ke lapangan kondisi aset dan lokasi aset.
12. CONTIGENCY
Kebutuhan kontijensi juga harus dipahami auditor terhadap adanya kemungkinan perubahan pada manajemen sehingga dapat mempengaruhi data laporan keuangan yang disajikan oleh manajemen.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H