Mohon tunggu...
munalia Azzahra Halimanwar
munalia Azzahra Halimanwar Mohon Tunggu... Lainnya - Political science student at Islamic State University Syarif Hidayatullah Jakarta

Just try it and stay Focus

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Dilema PSBB, Rakyat Berada Diambang Rasa Patuh atau Mati karena Darurat Pangan

1 Mei 2020   09:06 Diperbarui: 1 Mei 2020   09:19 413
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Definisi ini menerapkan pendekatan kebutuhan dasar (basic needs approach) dengan tujuan agar kemiskinan dapat didefinisikan sebagai ketidakmampuan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan dasar, baik kebutuhan dasar makanan (2100 kcal/cap/hari) ataupun kebutuhan dasar bukan makanan, (BPS, 2008).

Banyak dari mereka yang kehilangan pekerjaan dan tidak bisa mencari nafkah. Kondisi yang memprihatinkan akibat ketidakmerataan pendistribusian bantuan sosial kepada masyarakat miskin, menjadi hal yang tidak dapat dipungkiri. Sungguh ironis. 

Dengan berat hati, masyarakat yang ingin mengikuti aturan dari pemerintah pun, tidak sedikit yang melanggar. Mereka tetap mencari pekerjaan yang bisa menghasilkan uang untuk sekadar makan dan mencukupi kebutuhan hariannya. 

Tidak sedikit pula kasus kriminal yang terjadi. Karena pilihan hidup sejahtera tidak bisa mereka raih hanya dengan mengandalkan janji manis dari pemerintah. Hal ini menjadi teguran bersama entah bagi pemerintah atau kita sebagai rakyat kecil, bila ingin berjuang melawan Covid-19, lawanlah dengan segenap jiwa. Tingkatkan solidaritas dan bahu membahu tanpa rasa malas. Sekecil apa pun bantuan yang diberikan tentunya sangat berarti bagi yang membutuhkan.

Referensi : 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun