MRT juga menerapkan lingkungan sistem yang go green, sehingga transportasi yang satu ini betul-betul menunjukkan sistem yang ramah lingkungan dan nyaman untuk dinaiki.Â
MRT juga menempatkan stasiun-stasiunnya dilokasi yang strategis, misalnya, dimana setelah kita turun dari MRT, dan hendak melanjutkan perjalanannya menggunakan moda transportasi yang lain, akses untuk menggapainya pun tidak terlalu jauh.
Kalau kita transit di kawasan Dukuh Atas misalnya, hanya melewati terowongan pedestrian sudah langsung terhubung dengan Stasiun Sudirman.
2. Commuter Line yang Berhenti di Stasiun Ini Tiada Hentinya
Jika kalian anak kereta, maka kalian pasti harus tau stasiun yang satu ini, Stasiun Sudirman atau dahulu dikenal dengan sebutan Stasiun Dukuh Atas ini, menjadi satu diantara semua moda transportasi yang padatnya tidak kaleng-kaleng.
Hampir setiap saat kalau berada di stasiun ini, sering kali dimedia sosial orang berkomen seperti "Apakah Kita Chaos ?", karena melihat padatnya Stasiun Sudirman yang tidak terkontrol pada saat jam berangkat dan pulang kerja.Â
Commuter Line yang melintasi stasiun ini, melayani rute Cikarang-Kampung Bandan PP, dimana mayoritas juga tidak hanya pekerja yang berasal dari domisili Bekasi, Tambun, Cibitung ataupun Cikarang.
Ada juga para pekerja yang berdomisili dari kawasan Bogor, Nambo, Cibinong, dan Depok dengan transit di Stasiun Manggarai dan melanjutkan perjalanannya menggunakan Commuter Line yang mengarah ke Kampung Bandan tersebut, dan dari situlah mereka turun di Stasiun Sudirman.Â
Jumlah gerbong untuk lintas yang satu ini juga sangat panjang bisa mencapai 12 gerbong, karena mayoritas banyak yang tau bahwa Commuter Line ini selalu melintasi kawasan padat orang-orang yang berkantor, sehingga dipastikan bahwa Commuter line yang melewati Stasiun Sudirman, maka pasti akan menjumpai lautan manusia yang begitu mematikan dan penuh prahara yang tidak karu-karuan.
3. Dari Kantor Mau ke Bandara Nggak Perlu RepotÂ