Mohon tunggu...
Mumtazmil
Mumtazmil Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Jurusan Ilmu Pemerintahan, Fisip USK

UNIVERSITAS SYIAH KUALA

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Ciri-ciri Good Governance Berdasarkan Al Qur'an

20 April 2021   22:17 Diperbarui: 20 April 2021   22:47 283
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jadi, dalam islam pemerintahan yang baik adalah pemerintah yang bertanggung jawab akan tugas mereka yaitu menjalankan roda pemerintahan dan memberikan kesejahteraan bagi masyarakat, bertanggung jawab untuk mematuhi semua peraturan yang berlaku dan bukan hanya mematuhi peraturan tersebut, melainkan juga menjalankan peraturan tersebut dengan baik untuk menciptakan good governance.

Rasulullah sebagai panutan yang memberikan contoh kepada umatnya juga memebrikan peringatan kepada para pemimpin yang terdapat dalam hadistnya :

"Setiap kalian adalah pemimpin, dan setiap pemimpin akan dimintai pertanggungjawaban atas yang dipimpinnya. Imam adalah pemimpin yang akan dimintai pertanggung jawaban atas rakyatnya...." (HR. Bukhari No. 2751)

Transparansi

Transparansi merupakan keterbukaan terhadap semua keputusan dan kebijakan yang telah dibuat oleh pemerintah. Pemerintah dalam membuat suatu keputusan atau kebijakan hendaknya memberikan informasi kepada masyarakat, memberikan akses agar masyarakt mengetahui apa saja kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah. 

Dengan adanya keterbukaan tersebut akan menghasilakan kepercayaan dari masyarakat kepada pemerintah terhadap tanggung jawabnya menjalankan pemerintahan. Kepercayaan tersebut sangatlah penting karena jika kepercayaan masyarakat itu hilang, maka masyarakat akan terus memberontak dan akan terus memprotes kepada pemerintah. Transparansi dalam pemerintahan adalah memberikan keterbukaan terkait kebijakan-kebijakan yang dibuat oleh pemerintah yang dimana dapat diketahui oleh masyarakat dan akan diawasi Bersama oleh DPR dan masyarakat.

Dalam islam mengajarkan bahwa setiap manusia dalam menjalankan kehidupan sehari-hari harus selalu berada dalam kebenaran tanpa menyembunyikan hal apapun, dan dalam pemerintahan, pemerintahan yang baik adalah pemerintah yang selalu terbuka kepada masyarakat terhadap keputusan dan kebijakan yang dibuat, memberikan keterbukaan tersebut bisa dengan cara memudahkan masyarakat untuk mengakses informasi terkait pemerintah dan juga memberikan informasi tersebut ke internet atau berita-berita sehingga semua masyarakat akan mengetahui apa yang dilakukan oleh pemerintah.

Dalam sebuah hadist menjelaskan tentang adanya keterbukaan yang dilakukan oleh pemimpin Abu Bakar dalam HR. Bukhari No.1928 :

"Sesungguhnya kaumku telah mengetahui bahwa pekerjaanku dahulu tidklah membuat keluargaku kekurangan, semetara aku kini disibukkan dengan urusan kaum muslim. Maka keluarga Abu Bakar akan makan dari harta ini (harta Baitul Mal) sedangkan pengantinya dia (Abu Bakar) akan bekerja untuk urusan kaum muslim" (HR. Bukhari no. 1928)

Dari hadist diatas menunjukkan bahwa keterbukaan dari pemimpin Abu Bakar dalam memimpin masyarakatnya, beliau mengumumkan kepada rakyatnya bahwa beliau beserta keluarganya akan memakan makanan dari Baitul Mal kaum muslimin untuk memenuhi kehidupan sehari-hari dikarenakan kesibukan dari Abu Bakar dalam mengurusi pemerintahannya sehingga tidak punya waktu untuk mencari nafkah.

Keadilan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun