"Ya Allah, jika hal ini merupakan amal baik, maka tolonglah keluarkan kami dari segala kesusahan kami."
Dalam sebuah riwayat diceritakan, setelah doa pemuda yang kedua itu, tiba-tiba batu yang menutupi pintu lubang gua tersebut bergerak sedikit."
Kemudian, giliran pemuda yang ketiga berdoa, "Ya Allah, aku pernah berbuat baik yaitu menghidar dari perbuatan yang maksiat. Aku ditugaskan pergi ke suatu tempat untuk membagikan makanan kepada orang-orang miskin."
"Saat aku sedang bekerja, aku terpesona melihat gadis cantik yang meminta bagiannya kepada kepadaku. Setelah semua orang pulang, aku memanggil gadis itu untuk menyatakan niat jahatku kepadanya. Namun gadis itu menolak ajakanku dan menasihati aku."
"Aku sadar niat aku ini maksiat, sehingga aku merasa berdosa menyesal dan meminta ampun kepada-Mu. Ya Allah, jika sekiranya permintaan ampun ini Engkau terima, maka tolonglah kami, keluarkan dari gua ini."
Secara tiba-tiba pintu gua yang asalnya terbuka sedikit setelah panjatan doa pemuda yang ketiga, pintu gua tersebut terbuka lebar hingga mereka kelar dengan selamat.
Kisah terkenal ketiga pemuda tersebut merupakan segelitir cerita tentang amalan kebaikan yang dapat dijadikan andalan saat kita dalam kesulitan.
Dengan memanjatkan doa kepada Allah SWT dengan mengandalkan amalan baik yang pernah kita kerjakan, Insya Allah pasti Allah memberikan kemudahan atas kesulitan yang sedang kita alami.
Kebaikan-kebaikan lain seperti membantu kesulitan ekonomi sesama, membersihkan kotoran sampah di jalan atau menyingkirkan duri dari jalan. Hal ini terbilang kecil, namun menurut Rasulullah saw kelakukan ini bagian dari kebaikan dan keimanan, bahkan menjadi penyebab terbukanya pintu surga.
Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan Abu Hurairah, "Seorang laki-laki lewat di suatu jalan dan melihat duri di tengah jalan, ia mengatakan, "Aku akan menyingkirkan dan membuang duri dari jalan sehingga para pejalan tidak terganggu. Maka Allah memasukannya ke dalam surga."
Sekecil apapun kebaikan yang kita kerjakan pasti dibalas oleh Allah. Janganlah menganggap remeh sebuah kebaikan. Karena dari kebaikan yang dikerjakan, justru Allah akan memasukkan kita ke dalam surga. (m)