Mohon tunggu...
Mukhtar Habib
Mukhtar Habib Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis Lepas, Wartawan di salah satu Media Harian/Online. Penulis Ofisial PON XXI 2024. Penulis Novel.

Simpel dan sederhana. Berusaha berpikir positif akan sesuatu.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tak Mau Lagi Berlayar

9 Desember 2024   09:37 Diperbarui: 9 Desember 2024   09:43 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source: (Kenza Loussouarn/pxls)

Tak terwujud dalam sungai itu

Airnya keruh nestapa penuh dusta

Merangkak buta tak tahu batu mana pasir

Lagi-lagi ku sadar, arusnya deras sekali

Berenang ku rasa tak bisa, sepertinya tak dapat ku nikmati

Langkah ku terhenti redo muara yang sana

Namun tak ingin sekarang 

Kepala ku berkata tak mau lagi berlayar

Tak mau lagi berlayar kata hati juga

Khayalku beda pula, Ku ambill alih rencana berlayar kuasai mata ku

Berlayar penuh keindahan, bening, hijau  penuh kesenangan dan kebahagian

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun