Mohon tunggu...
Muklis Puna
Muklis Puna Mohon Tunggu... Guru - Guru SMA Negeri 1 Lhokseumawe

Penulis Buku: Teknik Penulisan Puisi, Teori, Aplikasi dan Pendekatan , Sastra, Pendidikan dan Budaya dalam Esai, Antologi Puisi: Lukisan Retak, Kupinjam Resahmu, dan Kutitip Rinridu Lewat Angin. Pemimpin Redaksi Jurnal Aceh Edukasi IGI Wilayah Aceh dan Owner Sastrapuna.Com . Saat ini Bertugas sebagai Guru SMA Negeri 1 Lhokseumawe

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Debat Kandidat Ketua dan Wakil OSIS, Pengenalan Demokrasi Sejak di Sekolah

15 Januari 2024   22:05 Diperbarui: 16 Januari 2024   10:06 448
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Debat kandidat dan tahap- tahap yang disampaikan dalam badan tulisan di atas, adalah sebuah bentuk praktik demokrasi yang dikenalkan pada siswa sejak belajar di sekolah. Para siswa diberikan sebuah pemahaman tentang bagaimana sih demokrasi, ketika mereka menjadi pemimpin di masa yang akan datang?

Pengalaman yang didapat dari praktik demokrasi sejak dini seperti digambar di atas akan berdampak pada seluruh siswa yang menjadi bagian dari kegiatan tersebut. 

Dampak lain yang muncul dari kegiatan tersebut adalah siswa mampu menghargai sejumlah perbedaan, ketika menyampaikan gagasan- gagasan brilian dalam menjalankan rotasi pemerintahan sekolah di tingkat siswa. 

Oleh: Mukhlis, S.Pd., M.Pd
Penulis adalah Pemimpin Redaksi Jurnal Aceh Edukasi dan Guru SMA Negeri 1 Lhokseumawe

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun