sebagai penutup, penulis menambahkan bahwa sebaiknya Studi Tour yang dilaksanakan pada saat liburan dan tahun baru dapat dijadikan refleksi untuk masa yang akan datang. Setiap Studi Tour yang dilakukan dan melibatkan para siswa sudah seyogyanya dirancang secara bersistem, sehingga berdampak positif pada perkembangan jiwa dan karakteristik peserta didik.Â
Sebagai penegasan ulang bahwa Studi Tour yang dilakukan melibatkan pihak sekolah dan guru bukan sebagai jalan -jalan semata serta memudahkan izin dari orang tua siswa. Ada dampak yang didapat oleh siswa sebagai objek Studi Tour dan guru sebagai penggerak kegiatan pada saat kembali ke sekolah dan belajar kembali pada semester kedua.Â
Penulis adalah Pemimpin Redaksi Jurnal Aceh Edukasi dan Guru SMA Negeri 1 Lhokseumawe
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H