Itulah kenapa laut menyimpan banyak kenangan, makna, dan sarat pelajaran hidup bagi saya. Selalu merindu laut, dan selalu belajar pada laut.Â
Terakhir kali, dan sebenarnya belum lama ini, sekitar dua bulan yang lalu, saya dan anak-anak jalan-jalan ke pantai Anyer, dan sekalian pulang kampung.
Rencananya libur panjang ini kembali ke sana. Mencairkan rindu yang membeku dengan laut dan santai di pantai. Berenang di "kolam renang raksasa" Anyer. Tabik. []
"Anak-anakku, hiduplah kalian di tengah masyarakat nanti seperti ikan yang hidup di laut. Kalian harus mampu melukis dan mewarnai hidup kalian. Jangan larut dan mau diwarnai. Kalian harus punya prinsip dalam hidup." (KH. Ahmad Rifa'i Arief, pendiri Pondok Pesantren Daar El-Qolam, Tangerang, dan La Tansa, Lebak Banten).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H