Mohon tunggu...
Muh Miftakhudin
Muh Miftakhudin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

hahahihi kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menikah Dini Saat Pandemi? Memperkuat Imun Tubuh atau Malah Menambah Problematika?

2 Juni 2023   22:12 Diperbarui: 2 Juni 2023   22:12 158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2.Faktor Eksternal

a.Faktor Pemahaman Agama

Belajar agama haruslah tuntas dan tidak boleh setengah-setengah, karena dapat menimbulkan kesalahan dalam pemahaman yang benar. Ada sebagian masyarakat yang memahami bahwa ketika anak menjalin hubungan dengan lawan jenis (berpacaran), maka telah melanggar ketentuan agama dan sebagai orang tua wajib melindungi dan mencegahnya dengan segera menikahkan anaknya.

b.Faktor Ekonomi

Zaman sekarang banyak sekali kasus anak yang terpaksa menikah karena orang tuanya tidak mampu membayar hutang. Orang tua yang memiliki hutang banyak dan tidak mampu membayarnya, maka anak gadisnya diserahkan sebagai alat pembayaran kepada penagih hutang. Setelah anak gadisnya dinikahi, maka hutang-hutangnya dianggap lunas.

c.Faktor Adat dan Budaya

Sebagian daerah di Indonesia masih ada kesepakatan tentang perjodohan. Orang tua yang telah menjodohkan anaknya sejak kecil, biasanya anak tersebut akan dinikahkan pada usia belasan tahun.

Dampak Pernikahan Dini

Terjadinya pernikahan dini disebabkan oleh beberapa faktor yang telah disebutkan sebelumnya. Selain itu, pernikahan dini atau pernikahan di bawah umur akan membawa dampak bagi anak yang melakukannya. Remaja yang melaksanakan pernikahan dini akan beresiko pada kehamilan dan proses persalinan.

1.Dampak Sosial Pernikahan Dini

Masa remaja merupakan masa dimana seseorang berkesempatan berkumpul dengan teman, mengeksplor diri, mencoba hal-hal baru, dan mencari identitas diri. Seseorang yang menikah dini akan kehilangan kesempatan tersebut, selain itu ia akan dibicarakan oleh teman-temannya maupun masyarakat. Pernikahan dini dapat mengakibatkan remaja berhenti sekolah, sehingga kehilangan kesempatan untuk menuntut ilmu. Perempuan yang kurang akan pendidikan tentunya tidak akan siap untuk menjalankan perannya sebagai istri maupun sebagai ibu. Ibu merupakan madrasah pertama bagi anak-anaknya, jika ibunya tidak berpendidikan bagaimana bisa mendidik anak menjadi baik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun