Mohon tunggu...
Muh Asyrofi
Muh Asyrofi Mohon Tunggu... Insinyur - Insinyur

Seorang Insinyur di Perusahaan Bidang Energi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Program Transisi Energi di Indonesia

3 Januari 2024   12:19 Diperbarui: 3 Januari 2024   13:32 558
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Transisi energi merupakan suatu keharusan seiring semakin meningkatnya pemanasan global akibat penggunaan energi fosil yang massif selama ini. Indonesia, meskipun sebagai negara berkembang dengan emisi CO2 yang tidak sebanyak negara maju, juga memiliki tanggung-jawab untuk turut serta mewujudkan program Net Zero Emission (NZE) untuk mencegah kerusakan alam di masa yang akan datang. Saat ini Indonesia telah memiliki roadmap transisi energi sebagaimana tertera dalam Kebijakan Energi Nasional (KEN) 2050 yang disusun oleh DEN, yang perlu untuk terus ditingkatkan ataupun disesuaikan dengan perkembangan kondisi di lapangan.

Program transisi energi harus dirancang sebaik mungkin dengan memperhitungkan potensi sumber daya energi yang tersedia, potensi SDM, pertumbuhan penduduk, dan perkembangan kebutuhan energi di masa depan, setidaknya hingga tahun 2060 sesuai program NZE 2060. Beberapa aspek pokok dalam transisi energi antara lain adalah program optimalisasi produktifitas energi (efisiensi energi), dekarbonisasi sektor pembangkit listrik, elektrifikasi di sisi end-user, dekarbonisasi sektor bahan bakar (fuel), dan penerapan CCUS.

Program transisi energi juga perlu mempertimbangkan azas keadilan sosial sebagaimana amanat UUD 1945. Untuk itu, perlu dibuat Omnibus Law di bidang energi dan yang berkaitan dengannya agar pelaksanaan transisi energi yang melibatkan berbagai sektor lain (pertambangan, perminyakan, ketenagalistrikan, keuangan, pertanian dan lain-lain) dapat berjalan dengan lancar dan tanpa tumpang-tindih antar berbagai sektor tersebut. Dengan demikian, diharapkan segala tantangan yang dihadapi dalam transisi energi, seperti tantangan SDM dan teknologi energi dapat diatasi dengan kerjasama yang baik dari semua pihak.

Daftar Pustaka

[1] Rinaldy Dalimi. (2021). Menuju Era Energi Terbarukan. Departemen Teknik Elektro, FTUI.

[2] IESR. (2023). Indonesia Energy Transition Outlook 2023. IESR

[3] IEA. (2023). An Energy Sector Roadmap to Net Zero Emissions in Indonesia. IEA

[4] Edwaren Liun, et. al. (2021). Indonesia’s Energy Demand Projection Until 2060. International Journal of Energy Economics and Policy.

[5] Maria Magdalena Ramirez-Corredores, et. al. (2023). Decarbonization as a Route Towards Sustainable Circularity. SpringerBriefs in Applied Sciences and Technology.

[6] IRENA. (2022). Indonesia Energy Transition Outlook. IRENA

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun