Mohon tunggu...
Muharningsih
Muharningsih Mohon Tunggu... Guru - Pengurus IGI Kab. Gresik-Pengurus KOMNASDIK KAB. Gresik-Editor Jurnal Pendidikan WAHIDIN

Linguistik-Penelitian-Sastra-Pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Contoh Best Practice Bahasa Indonesia Metode STAR

6 Agustus 2023   14:20 Diperbarui: 29 Agustus 2023   06:00 1021
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Guru Membimbing Siswa dalam Pembuatan Blog (Dokpri)

3 November 2022

 (S) Situasi

Kondisi yang menjadi latar belakang masalah, mengapa praktik ini penting untuk dibagikan, apa yang menjadi peran dan tanggung jawab anda dalam praktik ini.

Pelajaran bahasa Indonesia merupakan pelajaran yang penting untuk mengasah keterampilan berbahasa seorang murid. Empat keterampilan berbahasa yakni salah satu yang wajib dikuasai adalah menulis. Menulis merupakan keterampilan berbahasa yang bersifat produktif. Menulis dapat dikatakan keterampilan berbahasa yang paling rumit di antara jenis-jenis keterampilan berbahasa lainnya. Hal tersebut dikarenakan  menulis bukanlah sekadar menyalin kata-kata dan kalimat-kalimat, melainkan juga mengembangkan dan menuangkan pikiran-pikiran dalam suatu struktur tulisan yang teratur.

Kesukaran dalam keterampilan menulis diperlukan perhatian khusus dalam mengelola model pembelajaran. Tiga aspek yang tertuang dalam profil pelajar pancasila yaitu mandiri, berpikir kritis, dan kreatif, ketiga aspek tersebut merupakan capaian karakter yang akan dikembangkan dalam pembelajaran menulis dengan melibatkan model PBL (Problem Based Learning).

Selain PBL, proses belajar yang berkaitan dengan pengembangan IT (Ilmu Teknologi) membantu guru dan murid berkolaborasi untuk melek IT. Penggunaan teknologi yang sering dijumpai pada remaja SMP saat ini yaitu hampir setiap anak memiliki gawai individu dalam bentuk smartphone. Smartphone dapat difungsikan sebagai alat bantu dalam upaya pencapaian tujuan pembelajaran, tidak terkecuali dengan materi menulis artikel. Materi ini dapat diperoleh pada jenjang kelas IX semester gasal.

Kepiawaian murid dalam mengeoperasikan firtur-fitur pada smartphone mendorong guru untuk menciptakan proses pembelajaran semenarik mungkin. Guru sudah selakyaknya menjadi insan literat terhadap IT yang diimplementasikan ke pembelajaran di kelas. Kemajuan IT inilah yang dapat digunakan untuk mendorong murid mampu menulis dan mempublikasan artikel.

Sesuai hasil pengamatan yang dilakukan, penyebab permasalahan  murid mengalami kesulitan menuangkan artikelnya yaitu sebagai berikut.

  1. Guru belum mendesain perencanaan pembelajaran inovatif yang sesuai dengan materi dan karakteristik murid yang erat dengan IT
  2. Guru belum mengenalkan pembelajaran dengan pendekatan TPACK (Technological Pedagogical Content Knowledge) terkait langkah-langkah menulis dan publikasi artikel dengan bahasa yang lugas, terarah dan mudah dipahami oleh murid
  3. Guru hanya menggunakan buku paket dalam pembelajaran
  4. Guru menjelaskan tanpa dilengkapi media yang dapat mengkonkretkan pemahaman murid

Berdasarkan kondisi murid dan guru yang melatarbelakangi permasalahan menulis dan menuangkan atau publikasi artikel maka penulis akan mendeskripsikan pengalaman baiknya melalui ASAB (Aku Spentig Anak Blogger). ASAB menjadi titik awal supaya anak Spentig (SMP Negeri 3 Gresik) terbiasa menulis artikel di blog. Guru memberikan kebebasan suara, pilihan, dan kepemilikan murid terkait blog apa yang akan dipakai murid sebagai wadah kreativitasnya. Blog memiliki gaya selingkung tersendiri sehingga murid dilarang untuk copy paste tulisan yang mengambil dari internet. Orisinalitas tulisan dapat terjaga dengan baik.

Kegiatan APEL B (Aku Pelajar Blogger)  penting dilakukan karena selain murid dapat memecahkan permasalahan pembelajarannya dengan mandiri, murid juga dapat mengenal pendekatan belajar yang disebut dengan TPACK. APEL B dapat menjadi jejak digital murid terhadap hasil karyanya sepanjang hayat. Semakin banyak artikel yang dimuat semakin banyak juga para peselancar dunia maya untuk melihat, mengomentari, bahkan memberikan vote. Ditelisik dari segi ekonomi APEL B dapat menghasilkan finansial jika blogger memenuhi ketentuan yang berlaku. Manfaat APEL B selanjutnya yaitu blogger dapat menjalin atau mengikuti komunitas blog yang sesuai dengan minat dan bakat. Blogger bersifat ‘ramah’ karena mampu menjalin pertemanan sesama blogger baik berdomisili dari dalam maupun luar negeri.

Harapan penulis terhadap APEL B ini yakni generasi remaja seusia SMP sudah bisa menunjukkan eksistensi dan konsistensi dirinya dalam dunia maya, bersanding dengan para profesional lainnya. APEL B menjadi pilihan pemula bagi penulis masa depan siswa UPT SMP Negeri 3 Gresik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun