Mohon tunggu...
Muharika Adi Wiraputra
Muharika Adi Wiraputra Mohon Tunggu... Lainnya - Rakyat Jejaka

Rakyat Jejaka

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Lee Kuan Yew: Sosok Visioner yang Mengubah Nasib Singapura

19 Desember 2024   13:11 Diperbarui: 19 Desember 2024   13:32 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lee Kuan Yew ini adalah sosok yang bisa dibilang bapaknya Singapura modern. Dia itu Perdana Menteri pertama Singapura yang berhasil mengubah negaranya dari nothing jadi something. Bayangin saja, awalnya Singapura cuma sebuah negara kecil, miskin, tidak punya sumber daya alam, bahkan air minum aja mesti beli dari Malaysia. Tapi sekarang? Singapura jadi salah satu negara terkaya di dunia!. Bayangkan, tahun 1965, Singapura tuh kayak anak rantau baru pindah kota tanpa bekal. Baru aja "dicerai" sama Malaysia, pengangguran tinggi, dan dikelilingi negara-negara besar yang lebih kuat. Tapi dari titik nol itu, muncullah Lee Kuan Yew, pemimpin yang tidak hanya pintar, tapi juga nekat dan punya visi jauh ke depan.

LKY, yang biasa dipanggil "Harry" di masa mudanya, tidak asal-asalan jadi pemimpin. Dia tahu kalau negaranya harus keluar dari mentalitas "pasrah". Dengan latar belakang pendidikan hukum dari Cambridge, dia pulang ke Singapura bukan cuma bawa ilmu, tapi juga semangat buat ngubah nasib negaranya.

Apa yang membuat Lee Kuan Yew Spesial?

1. Pemimpin yang Visioner dan Realistis
LKY tidak hanya jualan mimpi kosong. Dia tahu betul Singapura tidak punya sumber daya alam, jadi dia fokus ke aset terbesar yang mereka punya: otak rakyatnya. Pendidikan jadi kunci utama. Dia bangun sistem pendidikan yang tidak cuma bikin orang pintar, tapi juga siap kerja. Dia juga paham kalau lokasi Singapura itu strategis buat perdagangan, jadi dia garap sektor pelabuhan dan menjadikan negaranya pusat logistik Asia Tenggara.

2. Disiplin adalah Segalanya
Kamu pasti tahu kan kalau Singapura itu terkenal banget sama aturannya yang ketat? Denda buang sampah sembarangan, larangan mengunyah permen karet, sampai ketegasan hukum soal narkoba. Semua itu bukan buat bikin hidup susah, tapi supaya negara kecil ini bisa tertib dan efisien. Dan ini berhasil Singapura jadi salah satu negara terbersih dan paling aman di dunia.

3. Berani Berbeda
Waktu itu banyak negara fokus ke nasionalisasi perusahaan asing, tapi LKY justru berpikir sebaliknya. Dia undang perusahaan-perusahaan besar dari luar negeri buat buka cabang di Singapura. Tujuannya jelas: ngasih lapangan kerja buat rakyat dan meningkatkan ekonomi. Tapi dia nggak asal "jual murah" negaranya, tetap ada aturan yang melindungi kepentingan nasional.

Lee Kuan Yew dikenal bukan hanya sebagai sosok visioner, tetapi juga pemimpin yang menerapkan pengendalian politik yang sangat ketat. Untuk menjamin keberhasilan transformasi Singapura, dia mengambil langkah-langkah ekstrem yang membuat negaranya menjadi salah satu masyarakat paling diatur di dunia.

Di tengah kebijakan yang cenderung represif, Lee Kuan Yew tetap memiliki visi besar untuk menciptakan identitas unik Singapura. Dengan keberagaman etnis di negaranya, seperti Tionghoa, Melayu, dan India, dia merangkul semua kelompok ini untuk membangun masyarakat multikultural yang harmonis. Langkah ini memastikan bahwa tidak ada satu kelompok pun yang merasa ditinggalkan dalam proses pembangunan negara.

Langkah-Langkah Cerdas Lee Kuan Yew

Setiap keputusan LKY itu penuh perhitungan. Beberapa langkah besar yang bikin Singapura jadi negara kaya seperti sekarang antara lain:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun