Mohon tunggu...
Muharika Adi Wiraputra
Muharika Adi Wiraputra Mohon Tunggu... Lainnya - Rakyat Jejaka

Rakyat Jejaka

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Bagaimana Serial Captain Tsubasa Menginspirasi Sepak Bola Jepang?

16 November 2024   02:35 Diperbarui: 16 November 2024   08:24 233
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 sumber gambar : https://japanesegallery.com

Setelah kemenagan Timnas Jepang terhadap Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, hampir pasti membuat Jepang lolos ke Piala Dunia 2026. Kualitas permainan Jepang memang jauh diatas Timnas Indonesia, padahal jika melihat lebih jauh sebelum tahun 1980-an, sepak bola Jepang belum menjadi kekuatan yang disegani, bahkan di tingkat Asia. 

Meski pernah meraih medali perunggu di Olimpiade 1968 di Meksiko, pencapaian tersebut terasa sudah terlalu lama. Sepanjang Piala Asia, Jepang selalu gagal di kualifikasi atau bahkan absen dari turnamen. 

Baru pada 1988, mereka berhasil tampil di Piala Asia di Qatar, tetapi mencatat tiga kekalahan dan satu hasil imbang.Empat tahun kemudian, Jepang menjadi tuan rumah Piala Asia, dan secara mengejutkan berhasil menjadi juara di kandang sendiri. Bagaimana hal itu bisa terjadi?

Pada tahun 1981, serial manga Captain Tsubasa karya Yoichi Takahashi mulai beredar di Jepang dan kemudian diadaptasi menjadi serial anime yang ditayangkan oleh Animax dan TV Tokyo. Cerita ini mengisahkan Tsubasa Ozora, seorang anak sekolah dasar yang bercita-cita menjadi pemain sepak bola profesional, mulai dari tim amatir sekolah hingga Timnas Jepang.

Dalam kisah ini, Federasi Sepakbola Jepang (JFA) serius mengembangkan pemain muda melalui kompetisi berjenjang dari tingkat SD, SMP, hingga SMA. Terlihat bagaimana persiapan dilakukan begitu detail dan meriah. 

Sejumlah tim mewakili setiap daerah di Jepang, dengan jagoannya masing-masing. Mereka adu kemampuan dengan kebanggaan atas nama daerah dan demi Jepang. Digambarkan antusiasme masyarakat Jepang terhadap pertandingan sekolah sangat tinggi, bahkan kejuaraan nasional antar sekolah disiarkan langsung di televisi. 

Dukungan orang tua dan analisis pertandingan seperti dalam pertandingan final Nankatsu vs Toho. Keseruan ini semakin memotivasi para pemain muda untuk menjadi pemain sepak bola. Hal ini menunjukkan pentingnya pembinaan serius untuk mencetak pesepak bola berbakat demi membawa Jepang ke pentas internasional.

Detail-detail kecil namun penting terlihat bagaimana dalam serial Captain Tsubasa seperti Tatsuo Mikami awalnya adalah pelatih pribadi Genzo Wakabayashi saat SD sebelum dibiayai oleh Federasi Sepakbola Jepang untuk belajar kepelatihan di Eropa. 

Dengan ilmu psikologi olahraga, sport science, dan sertifikasi internasional, Tatsuo meracik strategi timnas Jepang, menekankan pentingnya kerja sama tim, sehingga menjadikan Jepang raksasa sepak bola dalam anime Captain Tsubasa. Dan juga Munemasa Katagiri, seorang pencari bakat, adalah tokoh penting lainnya yang merekomendasikan pemain seperti Tsubasa kepada Tatsuo. 

Katagiri berkeliling Jepang dan memanfaatkan media untuk menemukan talenta terbaik. Hal ini menyoroti pentingnya peran pencari bakat dalam memastikan potensi pemain tidak terbuang sia-sia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun