Mohon tunggu...
Muhammad Yusuf ST
Muhammad Yusuf ST Mohon Tunggu... Arsitek - ASN, Arsitek Freelance yang Hobi Menulis

Anak Kendari, yang Menikah di Bulukumba, pernah Tugas di Halmahera Tengah, Makassar dan sekarang di Bulukumba Provinsi Sulawesi Selatan. Punya Minat ; 🕌Belajar Islam ✔️ ☕Ngopi Bareng, 🍱Wisata Kuliner, ✍️Sketsa Tangan, 🖍️Desain Grafis, 🏡Desain Arsitektur, 🏕️Rihlah/Traveling, 🥋Olahraga Tarung, 📝Membaca dan Menulis, 🎥Video Editing dan Nonton Movie.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Cinta Sejati Membutuhkan Bukti, Karena Jika Hanya Omongan, Dusta dan Sejati Tak Ada Beda

28 Januari 2022   13:53 Diperbarui: 28 Januari 2022   21:27 495
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

img-20220128-222713-61f3fd4c06310e529e49a012.jpg
img-20220128-222713-61f3fd4c06310e529e49a012.jpg
Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun. Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapak, karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga yang dekat dan tetangga yang jauh, dan teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahayamu. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membangga-banggakan diri,

4. Cinta pada Sesama Manusia dan Cinta kepada Saudara Sedarah pun juga adalah Cinta yang Alamiah atau Fitrah Manusia.

5. Cinta pada orang Beriman, adalah Cinta yang sangat diutamakan. Dalam Al-Quran bahkan disebutkan bahwa sesama orang beriman adalah bersaudara, bahkan bisa melebihi saudara kandung jika saudara kandung tersebut belum Beriman.

QS. Al-Hujurat : 10,

"Orang-orang beriman itu sesungguhnya bersaudara. Sebab itu damaikanlah (perbaikilah hubungan) antara kedua saudaramu itu dan takutlah terhadap Allah, supaya kamu mendapat Rahmat."

6. Cinta pada Tanah Air dan Alam sekitar.

Juga Naluriah alami, untuk itu kita dianjurkan menjaga kestabilan dan keamanan dan tidak membuat kerusakan. Karena berbuat kerusakan namun mengira mereka berbuat kebaikan adalah ciri dari sifat Kemunafikan yang sangat hina dalam Islam.

QS. Al-Baqarah : 8 - 12,

Di antara manusia ada yang mengatakan: "Kami beriman kepada Allah dan Hari kemudian," pada hal mereka itu sesungguhnya bukan orang-orang yang beriman.

Mereka hendak menipu Allah dan orang-orang yang beriman, padahal mereka hanya menipu dirinya sendiri sedang mereka tidak sadar.

Dalam hati mereka ada penyakit, lalu ditambah Allah penyakitnya; dan bagi mereka siksa yang pedih, disebabkan mereka berdusta.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun