Mohon tunggu...
M. Saiful Kalam
M. Saiful Kalam Mohon Tunggu... Penulis - Sarjana Ekonomi

Calon pengamat dan analis handal

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Lebih Susah Mana Belajar dan Bekerja?

8 Agustus 2022   16:55 Diperbarui: 8 Agustus 2022   17:01 655
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Bekerja itu juga membangun masa depan. Bedanya, kalau ingin mendapatkan masa depan cerah, maka menabung dan sisihkan sebagian gaji. Sama, menabung konsisten itu butuh waktu puluhan tahun, supaya bisa merasakan hasilnya.

Memang paradigma orang tua bekerja giat dan anak belajar giat adalah idealis banyak orang. Jika ada orang tua yang menyuruh anaknya ikut bekerja itu juga tidaklah salah, sebab menanamkan sikap dewasa sejak dini dan proses belajar bahwa mencari uang itu susah.

Tapi, kebanyakan biasanya orang tua akan berkorban apapun demi pendidikan anak. Sering dijumpai orang tua hanya lulusan SD, namuan karena kerja keras mereka bisa men-kuliah-kan anak mereka hingga S3.

Siapa orang yang bisa melakukan hal tersebut jika bukan orang tua yang pekerja keras?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun