Ibnu Abi Jamrah mengatakan, 'Hadis ini menunjukkan bahwa amal apapun pada hari Tasyrik lebih utama daripada amal yang sama di luar hari Tasyrik. (Al-Asqalani, 2004 M/1424 H: II/527).
Larangan Hari Tasyrik
Hari Tasyrik terkait dengan pelaksanaan Idul Adha, di mana orang Muslim dilarang berpuasa. Sebab, hari Tasyrik juga disebut sebagai hari untuk makan dan minum, agar bisa untuk menikmati makanan yang dibuat dari hewan kurban.
Dari Ibnu 'Umar radhiyallahu anhuma, keduanya berkata: "Tidak diperkenankan untuk berpuasa pada hari Tasyrik kecuali bagi siapa yang tidak mendapatkan hewan kurban ketika menunaikan haji. (HR Bukhari, No 1859).
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI