Berdasarkan data-data yang telah diuraikan diatas secara tidak langsung menyatakan bahwa Program Upaya Khusus Sapi Indukan Wajib Bunting (UPSUS SIWAB) pada era Menteri Andi Amran Sulaiman dengan segala kendalanya belum berhasil meningkatkan produksi daging sapi nasional sehingga Indonesia masih akan bergantung dengan daging sapi impor. Ketergantungan akan daging impor akan memperkecil kemungkinan tercapainya Swasembada 2026.
Melansir dari Okezone.com (12/01/2020) Menteri Syahrul Yasin Limpo telah merilis hasil Upaya Khusus Sapi Indukan Wajib Bunting dan menyatakan telah mencapai kelahiran sapi sebesar 1.907.455 ekor. Realisasi kelahiran upsus siwab telah melebih target dengan persentase 113,54%. Harapannya keberhasilan ini akan meningkatkan populasi sapi, produksi daging, dan menurunkan ketergantungan Indonesia dari daging sapi impor yang dapat dibuktikan dengan data dalam beberapa tahun ke depan sehingga akan terwujud kedaulatan pangan untuk masyarakat Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H