Mohon tunggu...
Muhammad Reza Pratama
Muhammad Reza Pratama Mohon Tunggu... Mahasiswa - Engineering

Tertarik terhadap bidang energi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pilkada 2024: Tantangan Politik Indentitas dan Poparitas Sosial di Indonesia

12 Oktober 2024   11:14 Diperbarui: 12 Oktober 2024   11:35 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

4. Reformasi Pendidikan Politik di Tingkat Lokal
   Pendidikan politik di tingkat lokal perlu direformasi agar fokus pada isu-isu kebijakan publik, seperti kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur, yang langsung memengaruhi kehidupan warga. Dengan demikian, masyarakat akan lebih memilih kandidat yang menawarkan solusi konkret atas masalah-masalah tersebut daripada sekadar berkampanye berdasarkan identitas.

5. Penggunaan Teknologi untuk Transparansi Kampanye
   Penggunaan teknologi, termasuk media sosial, harus dimanfaatkan untuk meningkatkan transparansi kampanye. Kandidat dapat diwajibkan untuk mempublikasikan secara terbuka sumber pendanaan kampanye mereka, serta laporan penggunaan dana kampanye. Hal ini akan meminimalisir politik uang yang sering kali dikaitkan dengan narasi identitas untuk menggerakkan pemilih.

Menghadapi Masa Depan Demokrasi Lokal dengan Bijak
Pilkada 2024 akan menjadi titik krusial dalam sejarah demokrasi Indonesia. Keberhasilan atau kegagalan dalam mengelola politik identitas akan menentukan seberapa kuat daya tahan demokrasi lokal Indonesia di masa depan. Masyarakat, politisi, dan penyelenggara pemilu harus bahu-membahu memastikan bahwa Pilkada ini berjalan secara damai, adil, dan bebas dari narasi yang memecah belah.

Indonesia harus belajar dari pengalaman-pengalaman masa lalu seperti Pilkada DKI 2017 dan memastikan bahwa demokrasi tidak menjadi korban dari permainan identitas yang memecah-belah.

Oleh : Muhammad Reza Pratama

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun