10.Pengalaman Kerja: Aktivitas kepemimpinan dapat menjadi pengalaman kerja yang berharga yang dapat ditambahkan ke dalam CV mahasiswa, meningkatkan daya saing mereka di pasar kerja.
11.Pengembangan Karier: Aktivitas kepemimpinan dapat membantu mahasiswa mengidentifikasi minat dan tujuan karier mereka, membuka pintu untuk peluang kerja, magang, atau proyek-proyek yang relevan dengan bidang studi mereka.
Dengan berpartisipasi aktif dalam organisasi dan pengembangan kepemimpinan, mahasiswa dapat memanfaatkan banyak peluang untuk pertumbuhan pribadi dan profesional mereka. Ini juga dapat membantu mereka menjadi individu yang lebih seimbang, kompeten, dan siap untuk menghadapi tantangan masa depan.
Pemahaman Organisasi
Organisasi adalah entitas yang memiliki struktur dan tujuan yang jelas. Ini bisa berupa perusahaan, lembaga pendidikan, pemerintah, atau kelompok masyarakat. Organisasi memiliki tanggung jawab untuk mengelola sumber daya, mengkoordinasikan aktivitas, dan mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Fungsi utama organisasi meliputi:
Organisasi dan kepemimpinan merupakan dua komponen kunci yang saling melengkapi dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Pertama, organisasi membawa struktur, sumber daya, dan mekanisme pengambilan keputusan yang diperlukan untuk mengelola operasi sehari-hari. Ini mencakup manajemen sumber daya manusia, keuangan, teknologi, serta budaya organisasi yang memengaruhi perilaku karyawan. Organisasi juga merumuskan visi dan misi sebagai panduan dalam mencapai tujuan jangka panjang.
Kegagalan dalam merancang organisasi yang efektif dan efisien dapat berdampak negatif pada kinerja organisasi, seperti kehilangan tenaga kerja berpotensi, kesulitan mendapatkan sumber daya, dan penurunan dalam penciptaan nilai bagi organisasi secara keseluruhan. Oleh karena itu, efektivitas organisasi sangat tergantung pada desain organisasi yang mampu menyatukan kepentingan individu dan organisasi serta menjalankan strategi organisasi dengan baik.(Purwanto, 2014)
Secara umum, efektivitas organisasi dapat diartikan sebagai kemampuan organisasi untuk mencapai tujuan dengan cara yang efisien menggunakan sumber daya yang tersedia. Organisasi yang efektif adalah yang mampu merancang struktur dan budaya yang sesuai dengan harapan para pemangku kepentingan (stakeholder). Dalam penelitian yang dilakukan oleh Peters dan Waterman yang dikutip oleh Robbins, mereka menyimpulkan bahwa organisasi yang dikelola dengan baik dan sangat efektif memiliki delapan karakteristik utama:
1. Mendorong tindakan dan penyelesaian pekerjaan.
2. Selalu berada dekat dengan pelanggan untuk memahami kebutuhan mereka.
3. Memberikan otonomi tinggi kepada karyawan dan mendorong semangat kewirausahaan.