Mohon tunggu...
Muhammad Luqman Khakim
Muhammad Luqman Khakim Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Sedang menempuh pendidikan Studi Ilmu Politik di Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mewujudkan Kesetaraan Gender: Membangun Transformasi Sistematika Kehidupan yang Berkelanjutan

1 Juni 2023   00:07 Diperbarui: 1 Juni 2023   00:09 468
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

8. Pengambilan keputusan yang inklusif: Memastikan keikutsertaan perempuan dalam proses pengambilan keputusan di tingkat lokal, nasional, dan internasional. Mendorong keterwakilan perempuan yang seimbang dalam lembaga-lembaga politik, organisasi masyarakat, dan sektor swasta.

9. Penguatan hukum dan kebijakan: Mengadopsi undang-undang dan kebijakan yang melindungi hak-hak perempuan, termasuk perlindungan terhadap diskriminasi, kekerasan berbasis gender, pelecehan seksual, dan pemecatan diskriminatif. Memastikan implementasi yang efektif dari kebijakan-kebijakan ini melalui pemantauan dan penegakan hukum yang ketat.

10. Kolaborasi global: Mendorong kerja sama global dalam upaya mencapai kesetaraan gender dalam sistematika kehidupan. Melalui dialog antar negara, pertukaran pengetahuan, dan dukungan finansial, kita dapat belajar satu sama lain dan bekerja bersama untuk mengatasi tantangan yang dihadapi dalam mencapai kesetaraan gender.

Kesetaraan gender dalam sistematika kehidupan adalah tujuan yang perlu terus diperjuangkan oleh individu, masyarakat, pemerintah, dan organisasi di seluruh dunia. Dengan menghilangkan hambatan dan ketidakadilan yang berkaitan dengan jenis kelamin, kita dapat menciptakan dunia yang lebih adil, inklusif, dan berkelanjutan bagi semua individu, tidak peduli jenis kelamin atau identitas gender mereka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun