Menebar salam diantara sesama muslim menjadi amalan ringan yang saat ini sudah mulai memudar dan jarang ditemukan di masyarakat. Padahal dengan menebar salam atau dalam bahasa arab disebut ifsyaus salam akan menumbuhkan rasa saling cinta dan kasih sayang diantara sesama muslim,selain itu dengan menebar salam kita bisa memperkuat tali persaudaraan antar muslim meskipun tidak saling mengenal satu sama lain.
Terdapat dalil Allah SWT yang mengajarkan mengenai cara menjawab salam sebagaimana Allah berfirman dalam QS.An-Nisa':86 yang artinya :Â
"Apabila kamu dihormati dengan suatu penghormatan (salam),balaslah penghormatan itu dengan yang lebih baik daripadanya atau balaslah dengan yang sepadan. Sesungguhnya Allah maha memperhitungkan segala sesuatu."Â
Menurut Syaikh Nawawi Banten dalam kitab tafsir Munir penjelasan dari dalil QS.An-Nisa':86 adalah apabila ada seorang muslim yang memberi salam,maka balaslah salam itu dengan salam yang lebih baik dari ucapan salamnya. Minimal balaslah ucapan salam itu dengan salam yang setimpal.
Hukum mengucapkan dan menjawab salam
Dalam kitab Syarah Riyadhus Shalihin dijelaskan bahwa hukum mengucapkan salam adalah Sunnah Mu'akkad jika di ucapkan kepada individu dan Sunnah kifayah di ucapkan kepada orang banyak. Sedangkan hukum menjawab salam adalah wajib bagi individu dan fardhu kifayah bagi jama'ah (dalam arti jika sudah ada yang menjawab maka gugurlah kewajiban tersebut.
Keutamaan menebar Salam (Ifsyaus salam)
Menebar salam termasuk di dalamnya mengucapkan salam dan menjawab salam memiliki banyak keutamaan diantaranya adalah :Â
1. Â Membentuk rasa cinta dan peduli kepada sesama
Dijelaskan dalam hadits Nabi Muhammad SAW akan pentingnya menebar salam sebagai bentuk rasa cinta dan peduli bagi yang mengucapkan dan sebagai bentuk perhatian bagi yang menjawab salam juga sebagai pemersatu umat Islam melalui untaian doa dalam bacaan salam.
2. Sebagai bentuk penghormatan
Ucapan salam dalam agama Islam dapat diartikan sebagai bentuk penghormatan (tahiyyah) terhadap seseorang,bukan hanya sebagai ucapan basa basi untuk memulai percakapan dalam suatu pertemuan,arti salam sendiri bermakna sebuah do'a keselamatan dan keamanan bagi yang mendengar salam.
 3. Membangun kerukunan
Dalam jurnal Muhammad Tauhid disebutkan bahwa konsep ucapan salam dalam agama Islam memiliki dimensi yang mendalam tentang kedamaian,toleransi,kerukunan,dan kasih sayang antar individu dan masyarakat.
4. Menumbuhkan karakter positif
Metode pembiasaan salam sangat efektif dalam meningkatkan karakter religius anak,terutama dalam hal sikap saling menghormati,dan kesadaran akan penciptaan Allah SWT.
5. Membangun hubungan sosialÂ
Adanya perintah untuk menebarkan salam di muka bumi ini,memberi implikasi kehidupan manusia diantaranya timbul rasa damai dalam hidup,munculnya sikap toleransi,humanisasi,dan persatuan umat.
Betapa indahnya ukhuwah islamiyah ketika kita saling menebar salam kepada sesama bahkan dalam suatu hadits disebutkan bahwa Allah SWT telah menyiapkan tempat yang mulia bagi siapapun yang menebar salam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H