Pada tahun 1998, teknologi GPRS (General Packet Radio Service) mulai diperkenalkan. GPRS merupakan teknologi 2.5G yang meningkatkan kecepatan data untuk akses internet. GPRS memungkinkan pengguna untuk mengakses internet dengan kecepatan hingga 115 kbps.
5. Generasi ke-2.75 (EDGE)Â
Pada tahun 2002, teknologi EDGE (Enhanced Data Rates for GSM Evolution) mulai diperkenalkan. EDGE merupakan teknologi 2.75G yang meningkatkan kecepatan data lebih lanjut. EDGE memungkinkan pengguna untuk mengakses internet dengan kecepatan hingga 384 kbps.Â
6. Generasi ke-3 (3G)Â
Pada tahun 2001, teknologi WCDMA (Wideband Code Division Multiple Access) dan UMTS (Universal Mobile Telecommunications System) mulai diperkenalkan. WCDMA dan UMTS merupakan standar jaringan seluler generasi ketiga yang menyediakan layanan akses internet berkecepatan tinggi.
Jaringan 3G memungkinkan pengguna untuk mengakses internet dengan kecepatan hingga 2 Mbps. Jaringan 3G juga memperkenalkan layanan panggilan video dan konferensi video.
7. Generasi ke-4 (4G)Â
Pada tahun 2009, teknologi LTE (Long Term Evolution) mulai diperkenalkan. LTE merupakan standar jaringan seluler generasi keempat yang menyediakan kecepatan data yang sangat tinggi.
Jaringan 4G memungkinkan pengguna untuk mengakses internet dengan kecepatan hingga 1 Gbps. Jaringan 4G juga mendukung aplikasi yang menuntut bandwidth tinggi seperti streaming video dan game online.
8. Generasi ke-5 (5G)Â
Pada tahun 2019, teknologi NR (New Radio) mulai diperkenalkan. NR merupakan standar jaringan seluler generasi kelima yang menyediakan kecepatan data yang sangat ekstrem, konektivitas yang sangat luas dan stabil, serta dukungan untuk Internet of Things (IoT) dan aplikasi masa depan.