Mohon tunggu...
Muhammad Ilham Fahreza
Muhammad Ilham Fahreza Mohon Tunggu... Human Resources - ASN, Mahasiswa Magister FIA UI

Menulis sebagai upaya mencari daya hidup.

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Apakah Menjadi PNS Membuat Anda Kaya?

4 Agustus 2024   11:00 Diperbarui: 4 Agustus 2024   11:07 470
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tangkapan layar lampiran Perpres Nomor 10 Tahun 2024

KemenPAN-RB telah resmi merilis Permenpan 6 Tahun 2024 tentang Pengadaan Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN), yang artinya, dalam waktu dekat seleksi ASN 2024 akan dibuka. 

Meskipun menjadi profesi yang seringkali dihujat dan dicaci maki, seleksi CPNS setiap periodenya selalu diminati oleh jutaan pendaftar. Dengan berbagai motif, baik keinginan pribadi maupun karena terpaksa untuk menyenangkan orangtua.

Ada banyak faktor yang memotivasi jutaan pendaftar ini untuk mengikuti seleksi CPNS. Selain masih dianggap sebagai pekerjaan yang bergengsi, profesi PNS acap kali dipersepsikan memiliki penghasilan yang besar dengan berbagai tunjangan yang menjanjikan. 

Pertanyaannya, apakah persepsi ini benar?

Sebagai PNS, saya ingin memberikan pandangan tentang isu tersebut. Tentu saja, pandangan yang saya berikan tidak mungkin sepenuhnya benar, karena ada sekian juta PNS tersebar di seluruh Indonesia dengan beragam keunikan situasinya masing-masing. 

Pandangan saya mungkin akan terbatas dan sangat dipengaruhi oleh pengalaman, pengetahuan dan pergaulan selama menjadi PNS.

Kembali ke pertanyaan, apakah menjadi PNS membuat anda kaya? Jawabannya adalah, tergantung.

Tergantung bagaimana anda mendefinisikan kekayaan, tergantung dimana Kementerian/Lembaga (K/L) anda bekerja, dan tergantung kondisi demografi yang anda miliki.

Pertama, jika kekayaan yang anda bayangkan adalah bisa berlibur ke luar negeri seenaknya, mampu membeli mobil Rubicon, atau punya tanah ribuan hektar dimana-mana, sebaiknya anda mengurungkan niat untuk menjadi PNS dan beralih menjadi pengusaha.

Namun, jika kesejahteraan yang anda inginkan adalah memiliki rumah walaupun dengan cara mencicil 10-15 tahun, rutin menabung setiap bulan dan secara perlahan merangkak naik menjadi kelas menengah yang stabil, semua hal ini sangat mungkin diwujudkan melalui pekerjaan PNS.

Kedua, pendapatan anda juga amat bergantung kepada K/L tempat anda bekerja. Secara umum, ada 3 komponen pendapatan PNS, pertama adalah gaji pokok, kedua tunjangan kinerja (tukin), ketiga adalah pendapatan selain gaji pokok dan tukin.

Gaji pokok PNS seluruh Indonesia pada dasarnya sama karena telah diatur menyesuaikan dengan golongan ruang dan masa kerja. Untuk mengetahui jumlahnya anda bisa membaca Perpres Nomor 10 Tahun 2024. 

Komponen yang menjadi pembeda setiap PNS adalah tunjangan kinerja. Poin inilah yang menjadi sumber olok-olokan kategorisasi Kemensultan dan K/L jelata di ruang publik. 

Karena tukin setiap PNS jumlahnya bisa jauh berbeda, menyesuiakan dengan peraturan tukin dari masing-masing instansi, yang nilainya diperoleh dari capaian hasil reformasi birokrasi setiap instansi.

Sebagai ilustrasi, misalkan anda adalah lulusan sarjana, lumrahnya anda akan masuk ke dalam kelas jabatan 8. Dalam kelas jabatan 8, tukin yang diterima PNS KemenPAN-RB adalah 6.349.000, sementara tukin yang diterima PNS Komnas HAM adalah 2.927.000. 

Informasi tukin setiap instansi ini terbuka dan bisa diakses dengan mudah. 

Komponen ketiga adalah, pendapatan di luar gaji dan tukin. Misalnya honor perjalanan dinas, honor sebagai peserta kegiatan, honor penugasan di luar jabatan misalnya honor sebagai bendahara, pejabat pembuat komitmen, dan lain sebagainya.

Dalam satu instansi atau bahkan dalam biro yang sama saja, seorang PNS bisa jadi memiliki pendapatan yang berbeda jika berasumsi pada komponen ketiga ini. 

Sebagai gambaran, jika anda bekerja sebagai PNS instansi pusat dengan tipe vertikal (memiliki kantor perwakilan), kemungkinan postur anggarannya akan memberikan frekuensi perjalanan dinas yang lebih banyak daripada instansi lainnya.

Dengan asumsi setiap bulan anda mendapatkan satu kali saja perjalanan dinas, pendapatan anda bisa bertambah 1-2 juta setiap bulannya.

Terakhir, tingkat kesejahteraan anda sebagai PNS pasti juga dipengaruhi oleh kondisi demografi masing-masing. 

Sesuai dengan pakta integritas yang ditandatangani di awal, setiap PNS mesti bersedia ditempatkan di wilayah manapun. 

Biaya tiket perjalanan pulang, biaya hidup sehari-hari tiap wilayah yang berbeda-beda, ditambah dengan status berkeluarga dan tanggungan masing-masing yang dimiliki oleh PNS juga pastinya akan mempengaruhi neraca keuangan.

Kesimpulan akhir, dari informasi-informasi yang telah saya tulis, anda sudah bisa menakar dan menghitung berapa kira-kira pendapatan PNS setiap bulannya. Semoga bisa menjadi informasi penting bagi anda, sebelum memilih berkarier sebagai PNS.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun