Mohon tunggu...
Muhammad Hasan Mustofa
Muhammad Hasan Mustofa Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

seorang mahasiswa yang gemar akan olahraga namun bukan hanya itu tapi apa yang didalamnyalah yang menarik.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ternyata Inilah Alasan Anak SMA Kesulitan Belajar

27 Maret 2023   17:22 Diperbarui: 27 Maret 2023   17:32 215
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Gizi buruk atau bisa dikatakan kurang gizi, seseorang yang mengalami kurang gizi ini akan membuat tubuhnya menjadi lemah, tidak bertenaga, jaringan Otot dan tulang akan melemah yang memiliki resiko mengalami rapuh. Kurangnya gizi ini juga berdampak pada otak yang menyebabkan kesulitan dalam mengingat, berpikir, dan konsentrasi. Hal ini yang menjadi kendala di negara kita bahwa banyak anak yang masih mengalami kekurangan gizi padahal seharusnya tubuh manusia terutama anak-anak membutuhkan banyak kalori dan beberapa nutrisi yang memadai.

Alasan mengapa anak menjadi kurang gizi tidak lain disebabkan orang tuanya yang sebenarnya belum siap untuk melahirkan dan membesarkan anak. Orang tua orang tua yang seperti inilah yang membuat anak menjadi tidak mendapatkan gizi atau makanan yang seimbang hal ini disebabkan ekonomi mereka yang belum siap namun nekat untuk menikah dan membesarkan anak. Pernikahan mereka hanya untuk mengikat cinta saja tanpa memikirkan aspek untuk membesarkan dan mendidik anak dengan baik.

Kurangnya gizi ini juga berdampak pada panca indera anak yang tentunya akan menggangu seperti pendengaran yang kurang tidak akan mendapatkan informasi dengan mudah untuk ke otak. Kemudian contohnya penglihatan akan berdampak pada kemampuan untuk melihat huruf atau nomor/numerasi yang berlanjut pada kesulitan untuk memproses informasi dan memecahkan masalah.

Hal ini juga sesuai dengan teori maslow tentang kebutuhan fisologis yang disebut sebagai kebutuhan paling mendasar dari hirarki kebutuhan maslow. Kebutuhan ini sering disebut dengan kebutuhan primer yang meliputi makan, tempat tinggal dan pakaian. Seseorsng haruslah memenuhi kebutuhan paling mendasar nya terlebih dahulu sebelum ke kebutuhan selanjutnya karena hal inilah yang paling kuat dan paling penting untuk di penuhi.

Berdasarkan berbagai gejala yang teramati dan faktor penyebab kesulitan belajar, maka upaya dilakukan guru, murid dan orang tua antara lain:

1.Tempat duduk siswa

Anak yang mengalami kesulitan pendengaran dan penglihatan hendaknya mengambil posisi tempat duduk bagian depan.

Mereka akan dapat melihat tulisan di papan tulis lebih jelas. Begitu pula dalam mendengar semua informasi belajar yang diucapkan oleh guru.

2.Gangguan kesehatan

Anak yang mengalami gangguan kesehatan sebaiknya diistirahatkan di rumah dengan tetap memberinya bahan pelajaran dan dibimbing oleh orangtua dan keluarga lainnya. Untuk anak yang mengalami gangguan kesehatan yang berlebih seperti depresi, skizofrenia dan sebagainya perlu adanya rujukan untuk membawanya ketempat yang lebih tepat seperti rumah sakit jiwa dan ditangani oleh terapis.

3.Program remedial

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun