Mohon tunggu...
Muhammad Hanif Aufa Taher
Muhammad Hanif Aufa Taher Mohon Tunggu... Mahasiswa - Finance Officer - Mahasiswa Magister Akuntansi - Universitas Mercu Buana

Mahasiswa Magister Akuntansi - NIM 55523110033 - Fakultas Ekonomi dan Bisnis - Universitas Mercu Buana - Pemeriksaan Pajak - Prof. Dr. Apollo Daito, S.E., Ak., M.Si., CIFM., CIABV., CIABG

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

K13 Quiz to 7-13 Desember 2024_Pemeriksaan Pajak Proses Auditing Sektor Usaha Perkebunan Sawit pada PT. Goa Selomangleng

9 Desember 2024   22:57 Diperbarui: 9 Desember 2024   23:28 233
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dapat diterapkan pada data mengenai penentuan ukuran sampel untuk audit PT Gua Selomangleng dengan mempertimbangkan konteks dan makna di balik informasi tersebut.

Dalam konteks ini, hermeneutika Dilthey menekankan pentingnya memahami pengalaman subjektif dari auditor dan klien, serta konteks historis dan sosial di mana audit dilakukan. Pendekatan ini mengharuskan auditor tidak hanya melihat angka dan statistik secara matematis, tetapi juga memahami makna yang terkandung dalam transaksi dan potensi kesalahan penyajian. 

Melalui lens hermeneutis, kita dapat melihat keputusan tentang ukuran sampel tidak hanya sebagai tindakan statistik, tetapi juga sebagai refleksi tentang kepercayaan dan risiko yang dihadapi dalam proses audit. Misalnya, pemilihan tingkat materialitas yang rendah menunjukkan bahwa auditor memperhatikan relevansi dan kebutuhan untuk mendeteksi kesalahan material, yang berakar pada konteks pengalaman serta nilai-nilai etika dan profesionalisme dalam praktik audit.

Dengan demikian, interpretasi hermeneutis W. Dilthey menyoroti bahwa dalam menentukan ukuran sampel, auditor harus mempertimbangkan tidak hanya data numerik, tetapi juga konteks sosial dan historis yang lebih luas, serta hubungan antara auditor dan entitas yang diaudit, sehingga menciptakan pemahaman yang lebih holistik dan mendalam.

Soal Kuis 13_Pemeriksaan Pajak_Pertanyaan 2_Prof. Dr. Apollo Daito, S.E., Ak., M.Si., CIFM., CIABV., CIABG
Soal Kuis 13_Pemeriksaan Pajak_Pertanyaan 2_Prof. Dr. Apollo Daito, S.E., Ak., M.Si., CIFM., CIABV., CIABG

Soal tersebut menggabungkan dua hal yang tidak berhubungan: persamaan matematika sederhana dan standar audit (SA 330).  Mari kita selesaikan masing-masing secara terpisah.

1. Persamaan Matematika : 

Persamaan yang diberikan adalah: log(27) + log(16)

log(27) : Ini berarti "pangkat berapa 3 harus dipangkatkan agar hasilnya 27?".  Jawabannya adalah 3 karena 3 = 27. Jadi, log(27) = 3.

log(16) : Ini berarti "pangkat berapa 4 harus dipangkatkan agar hasilnya 16?". Jawabannya adalah 2 karena 4 = 16. Jadi, log(16) = 2.

Hasil Akhir : Oleh karena itu, log(27) + log(16) = 3 + 2 = 5

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun