Mohon tunggu...
Muhammad FishalPutra
Muhammad FishalPutra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang

Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang angkatan 2019. Mahasiswa Pendidikan Bahasa Indonesia. saya menyukai dan memiliki minat pada sastra, pendidikan, dan psikologi.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Stop Dehumanisasi Pendidikan di Masa Pandemi

16 November 2021   13:33 Diperbarui: 16 November 2021   14:44 287
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Orang tua dan masyarakat di lingkungan rumah juga perlu bahu membahu membentuk karakter siswa, misalnya masyarakat mengedukasi karakter siswa sebagaimana ia mengedukasi anaknya sendiri. Bisa juga dipasang slogan: kampung ramah sesama. Dengan demikian, siswa dan juga warga yang barangkali sudah tidak terlalu memperhatikan tetangga, mereka menyadarinya kembali. Masyarakat juga dapat menggalakkan kegiatan peduli sesama, untuk membantu tetangga yang sedang dilanda kesusahan.

Bagaimana dengan peran sekolah? Dalam hal ini, sekolah juga perlu membuat sebuah kebijakan untuk menyeimbangkan antara kegiatan daring dengan kegiatan yang dapat meningkatkan motivasi dan nilai kemanusiaan siswa. Misalnya, sekolah bisa membuat program lomba atau riset mini yang dilakukan siswa dalam tema kemanusiaan. 

Kegiatan ini dilakukan dengan skala kecil, sesuai dengan kondisi siswa, namun dampaknya dapat menggugah siswa untuk berbuat lebih. 

Dengan upaya merancang kegiatan yang positif dan menggugah hati nurani, maka proses dehumanisasi dapat diminimalisasi. Hasilnya, manusia akan dapat ditempatkan pada posisi yang tepat, dan pendidikan dapat dikembalikan pada tujuannya, yaitu memartabatkan manusia.

*Dosen Pendidikan Bahasa Indonesia Universitas Muhammadiyah Malang

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun