Ini bukan cerita tentang sebuah negeri dongeng yang dimana Si Pangeran datang menyelamatkan Sang Putri. Ini merupakan cerita dalam sebuah kehidupan seseorang yang tidak berani mengungkapkan kebenaran.
      Mila atau lebih tepatnya Nur Mila Amelia adalah anak dari keluarga sederhana, ayahnya Rudy bekerja sebagai free lance dan ibunya Rini sebagai ibu rumah tangga. Mila merupakan anak yang baik, berprestasi dan menjadi murid andalan para guru di SMAnya. Mila mempunyai berbagai prestasi yang sangat membanggakan bagi orang tuanya maupun sekolah.Â
Sekolah Menengah Atas Mila mendapatkan penghargaan dari pemerintah pusat kota di tempat karena mendapat banyak prestasi dari berbagai bidang, salah satunya dalam akademik yang diberikan oleh Mila. Mila juga memiliki paras yang sangat cantik, ia merupakan primadona dari seluruh angkatan di sekolahnya.Â
Mila juga sangat sopan pada semua orang, oleh karena itu para guru sangat menyukai dirinya dan selalu memberikan nilai sikap A+ pada dirinya. Memiliki wajah cantik, pintar dan juga sopan, hal yang dimiliki mila ini sudah dapat menghantarkannya menuju kesuksesan. Hal itu juga membuatnya memiliki sedikit teman, karna setiap hari ia hanya bertemu sahabat sejatinya yaitu buku di perpustakaan kota.Â
Selain kutu buku Mila juga bersifat introvert, oleh karena itu dia sangat jarang berbicara pada teman-tema sekelasnya melainkan berbicara pada buku hariannya. Dia juga merupakan orang yang tertutup dan tidak suka membicarakan hal tentang dirinya kepada siapapun.
      " Hai mila, aku Kevin," sapa Kevin sembari menjulurkan tangan. Menurut Kevin cara yang ampuh untuk berkenalan dengan seorang wanita yang belum dikenal, ia mengetahuinya sejak ia bertemu seorang pria dari caf yang melihatnya.
***
" Hai boleh aku kenalan dengan mu?" tanya Kevin pada seorang wanita d caf tersebut.
" Ohh, maaf ya saya lagi ada urusan lain, permisi," jawab wanita itu sembari menundukan wajah dan pergi meninggalkan Kevin.
" Hahaha...," tawa seseorang dari kejauhan yang melihat Kevin.
" Hey, apa maksudmu?" tanya Kevin kepada orang itu.