Mohon tunggu...
Muhammad Dahron
Muhammad Dahron Mohon Tunggu... Freelancer - Karyawan

Menulis Artikel

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Mengapa Banyak Minum Kopi dapat Mengganggu Pola Tidur Kita?

26 September 2024   14:26 Diperbarui: 26 September 2024   15:11 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi banyak minum kopi susah tidur (sumber gambar: Healthline, Sleep Foundation, Coffee Affection via kompas.com)

"Kopi merupakan minuman yang banyak dikonsumsi di seluruh dunia. Selain enak dan memiliki berbagai manfaat kesehatan, kopi juga efektif untuk membantu kita tetap terjaga dan fokus."

Namun, banyak yang mengalami kesulitan tidur setelah minum kopi, terutama pada waktu malam. Mengapa banyak minum kopi dapat mengganggu pola tidur kita?

Kopi mengandung kafein, senyawa stimulan yang bekerja dengan cara merangsang sistem saraf pusat kita. Kafein bekerja dengan cara menghambat produksi adenosin dalam otak. Adenosin adalah senyawa kimia yang membangun perasaan kantuk dan mengatur ritme sirkadian kita. Tanpa adenosin, otak kita akan tetap terjaga dan fokus.

Kafein dalam kopi juga dapat memengaruhi kualitas tidur kita dengan mengurangi durasi tidur yang seharusnya dan membuat kita kesulitan untuk mencapai kedalaman tidur yang memadai. Kedalaman tidur yang memadai sangat penting untuk menjaga keseimbangan hormon dan pemulihan organ-organ tubuh kita, yang pada akhirnya juga dapat mempengaruhi produktivitas dan kinerja sehari-hari.

Minum kopi dalam jumlah berlebihan dapat menyebabkan efek samping tertentu seperti pusing, gejala kecemasan, denyut jantung yang lebih cepat, dan masalah pencernaan. Efek samping itu bisa berbeda-beda pada setiap orang tergantung toleransi tubuhnya dan jumlah kafein yang dikonsumsi.

Namun, bukan berarti bahwa kita harus menghindari kopi sama sekali. Sebenarnya, kopi jika dikonsumsi dengan benar bisa menjadi sumber manfaat kesehatan seperti meningkatkan konsentrasi dan daya ingat, meningkatkan metabolisme tubuh, dan mengurangi risiko terkena penyakit tertentu seperti penyakit Alzheimer, Parkinson, dan beberapa jenis kanker.

Efek samping dari kafein yang terus menerus bekerja dalam tubuh kita juga dapat menyebabkan kita menjadi lebih cemas dan gelisah. Kafein juga dapat menganggu produksi melatonin, yaitu hormon alami yang mempromosikan tidur yang sehat dan membantu dalam mengatur jam biologis tubuh kita.

Sebagai sumber kafein, minuman lain seperti teh dan soda pada dasarnya memiliki efek yang sama seperti kopi pada tubuh kita. Namun, kadar kafein dalam minuman ini biasanya lebih rendah daripada kopi dan jarang menyebabkan efek samping seperti kelelahan, gangguan tidur, dan masalah pencernaan.

Semua orang memiliki sensitivitas yang berbeda terhadap kafein, yang diberikan oleh genetika atau faktor lingkungan tertentu. Oleh karena itu, Anda harus memperhatikan cara tubuh Anda bereaksi terhadap kafein dan selalu mengkonsumsi kopi dan minuman kafein secara bijak.

Dalam rangka untuk menghindari efek negatif kafein, pertimbangkan untuk mengganti kopi dengan minuman yang lebih rendah kafein atau mengurangi jumlah minuman kafein yang dikonsumsi. Atau, hindari mengkonsumsi kafein pada waktu yang salah seperti malam hari atau beberapa jam sebelum tidur karena hal ini dapat mengganggu ritme sirkadian Anda dan mempersulit Anda untuk tertidur dengan nyenyak di malam hari.

Penelitian telah menunjukkan bahwa terlalu banyak minum kopi dapat mengganggu pola tidur seseorang. Satu studi yang dilakukan oleh National Sleep Foundation menemukan bahwa orang yang minum kopi dalam jumlah besar (lebih dari empat cangkir per hari) cenderung memiliki gangguan tidur dan kualitas tidur yang buruk.

Studi lain menunjukkan bahwa minum kopi di siang hari dapat memengaruhi waktu tidur pada malam hari. Orang yang minum kopi pada siang hari cenderung memiliki periode tidur yang lebih pendek dan kesulitan dalam mencapai tidur yang berkualitas pada malam hari.

Satu studi di Swiss juga menemukan bahwa efek kafein pada tubuh dapat bertahan selama 6 jam setelah dikonsumsi. Oleh karena itu, mengkonsumsi kopi hanya pada pagi atau siang hari dan menghindari minum kopi pada sore hari atau malam hari dapat membantu menjaga kualitas tidur kita.

Penting untuk diingat bahwa efek kafein pada tubuh dapat bervariasi antara individu. Beberapa orang mungkin lebih terpengaruh oleh kafein dibandingkan dengan orang lain, terutama mereka yang memiliki masalah tidur atau sensitivitas pada kafein.

Untuk menghindari efek negatif kafein pada tidur, disarankan untuk membatasi konsumsi kopi dan minuman kafein lainnya dan menghindari mengkonsumsi kafein pada sore dan malam hari.

Hal ini bukan berarti bahwa kita harus menghindari kopi sama sekali. Sebenarnya, kopi jika dikonsumsi dengan benar bisa menjadi sumber manfaat kesehatan seperti meningkatkan konsentrasi dan daya ingat, meningkatkan metabolisme tubuh, dan mengurangi risiko terkena penyakit tertentu seperti penyakit Alzheimer, Parkinson, dan beberapa jenis kanker.

Sebagai gantinya, kita hanya perlu memilih saat yang tepat untuk mengkonsumsi kopi dan memperhatikan jumlah konsumsi kafein kita. Sebaiknya kita membatasi konsumsi kopi dan minuman kafein lainnya dan menghindari mengkonsumsi kafein pada sore dan malam hari.

Selain itu, kita juga dapat memperhatikan jenis kopi yang kita minum. Beberapa jenis kopi, seperti kopi robusta, cenderung memiliki kadar kafein yang lebih tinggi daripada kopi arabika. Kita juga bisa mencoba mengganti kopi dengan minuman herbal yang lebih rendah kafein seperti teh herbal atau minuman lainnya seperti jus buah segar.

Ketergantungan atau kecanduan kafein juga harus diwaspadai dan dikurangi. Ketergantungan kafein dapat menyebabkan tubuh kekurangan reaksi terhadap kafein, sehingga Anda perlu mengonsumsi lebih banyak kopi untuk mencapai efek yang sama. Oleh karena itu, penting untuk mengatur konsumsi kafein Anda secara bijak sehingga tetap mendapatkan manfaat tanpa mengalami efek samping yang berlebihan.

Kesimpulannya, kopi memang merupakan minuman yang populer dan banyak dikonsumsi, namun kandungan kafein dalam kopi dapat memengaruhi pola tidur kita. Kafein adalah senyawa yang efektif dalam merangsang sistem saraf pusat, sehingga dapat membantu kita tetap terjaga dan fokus.

Jika dikonsumsi terlalu banyak atau pada waktu yang salah, kafein dalam kopi dapat mengganggu kualitas tidur kita dan mengakibatkan efek samping seperti kecemasan, denyut jantung lebih cepat, dan masalah pencernaan.

Untuk menghindari efek samping tersebut, disarankan untuk membatasi konsumsi kopi dan minuman kafein lainnya dan menghindari mengkonsumsi kafein pada sore dan malam hari. Kita juga bisa memperhatikan jenis kopi yang kita minum dan memperhatikan jumlah konsumsi kafein kita.

Namun, bukan berarti kita harus menghindari kopi sama sekali. Kopi juga memiliki manfaat kesehatan seperti meningkatkan konsentrasi dan daya ingat, meningkatkan metabolisme tubuh, dan mengurangi risiko terkena penyakit tertentu seperti penyakit Alzheimer, Parkinson, dan beberapa jenis kanker.

Oleh karena itu, penting untuk memilih cara yang tepat untuk mengkonsumsi kopi, dengan memperhatikan waktu dan jumlah konsumsi, serta memilih jenis kopi yang sesuai dengan kebutuhan dan toleransi tubuh masing-masing. Dengan begitu, kita bisa tetap menikmati manfaat kafein dari kopi dan mempertahankan kesehatan tubuh kita tanpa mengganggu kualitas tidur yang diperlukan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun