Mohon tunggu...
Muhammad Dahron
Muhammad Dahron Mohon Tunggu... Freelancer - Karyawan

Menulis Artikel

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Jumat Bersih: Pentingnya Budaya Gotong Royong dalam Merawat Lingkungan

19 Juli 2024   15:02 Diperbarui: 19 Juli 2024   15:06 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gotong royong rutin hari Jumat desa Pulo Iboih Kec. Glumpang Baro (sumber: dokumen pribadi/ Muhammad Dahron)

Di era perkembangan teknologi yang semakin pesat, kebiasaan gotong royong dapat menjadi solusi untuk menyelesaikan banyak masalah yang terkait dengan kehidupan masyarakat. Hal ini terlihat dari banyaknya acara gotong royong yang diadakan masyarakat di seluruh Indonesia, terutama di kota-kota besar, untuk membersihkan dan menjaga lingkungan sekitar.

Namun, dengan semakin urbanisasinya hidup kita, saat ini kebiasaan gotong royong sering kali terabaikan. Hal ini disebabkan oleh kesibukan masyarakat dengan pekerjaan sehingga kebersihan lingkungan seringkali kurang mendapatkan perhatian. Oleh karena itu, peran pemerintah dan juga masyarakat sangat penting dalam mempromosikan kembali kebiasaan gotong royong dalam menjaga kebersihan lingkungan sekitar.

Kembali kepada budaya gotong royong dalam menjaga kebersihan lingkungan, hal ini juga memiliki banyak manfaat lain seperti mengurangi dampak buruk bagi kesehatan dan lingkungan serta memberikan dampak positif bagi warga masyarakat di sekitar kita. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk menjaga kebiasaan gotong royong ini sebagai bagian dari upaya menjaga keseimbangan hidup dan keberlangsungan lingkungan.

Berbagai Manfaat Budaya Gotong Royong Di Hari Jumat

Budaya gotong royong di hari Jumat tidak hanya memberikan manfaat dalam menjaga kebersihan lingkungan, tetapi juga memiliki berbagai manfaat lainnya, antara lain:

  • Meningkatkan rasa kebersamaan: Dalam kegiatan gotong royong, masyarakat akan berkumpul dan bekerja sama dalam menjalankan kegiatan. Kegiatan ini memberikan kesempatan bagi warga untuk saling kenal dan lebih dekat sehingga tercipta rasa kebersamaan yang lebih baik.
  • Meningkatkan kesehatan: Dalam kegiatan gotong royong adalah sejenis aktivitas fisik yang dapat membantu membakar kalori, meningkatkan sirkulasi darah dan memperlancar metabolisme tubuh. Selain itu, kegiatan gotong royong juga memberikan rasa bahagia dan meredakan stres.
  • Melestarikan budaya lokal: Budaya gotong royong merupakan sebuah tradisi lokal yang masih tetap dijaga oleh masyarakat Indonesia hingga saat ini. Oleh karena itu, kegiatan gotong royong ini dapat menjadi sarana untuk melestarikan budaya lokal yang masih tersisa.
  • Mengembangkan keterampilan: Kegiatan gotong royong juga dapat mengembangkan keterampilan seperti bercocok tanam, merawat tanaman dan lain sebagainya. Selain itu, kegiatan gotong royong dapat menjadi tempat untuk belajar dan mengembangkan keterampilan sosial seperti kerja sama tim, keterampilan komunikasi, dan pemecahan masalah.
  • Meningkatkan penghargaan terhadap lingkungan: Melalui kegiatan gotong royong, masyarakat akan lebih menghargai lingkungan sekitar mereka dan memahami bahwa menjaga kebersihan lingkungan merupakan tugas bersama yang harus dikerjakan bersama sebagai warga negara yang baik.

Dari manfaat-manfaat tersebut, dapat disimpulkan bahwa budaya gotong royong di hari Jumat bukan hanya tentang menjaga kebersihan lingkungan, tetapi juga memberikan manfaat lain yang sangat positif bagi masyarakat. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menjaga dan mempromosikan kebiasaan ini sebagai warisan budaya yang sangat penting bagi bangsa Indonesia.

Membangun Solidaritas Sosial Melalui Kegiatan Gotong Royong Bersama

Melalui kegiatan gotong royong, masyarakat akan bekerja sama untuk mencapai tujuan yang sama yaitu menjaga kebersihan lingkungan. Dalam proses ini, masyarakat akan belajar saling membantu dan belajar bekerja sama, sekaligus memecahkan masalah yang ada secara bersama-sama. Kebersamaan dalam kegiatan ini dapat membantu membangun solidaritas sosial antar warga dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Kegiatan gotong royong dapat menyatukan warga yang memiliki latar belakang yang beragam. Tidak hanya di lingkungan yang homogen, gotong royong di lingkungan yang heterogen pun dapat dilakukan. Melalui kegiatan ini, masyarakat akan memiliki kesempatan untuk saling berkenalan, bertukar pikiran, dan belajar menghargai perbedaan.

Selain itu, gotong royong di lingkungan juga dapat menjadi ajang untuk membangun toleransi antar warga dan mengurangi konflik yang mungkin terjadi di masyarakat. Melalui kebersamaan dalam kegiatan gotong royong, warga dapat menyadari bahwa mereka memiliki kesamaan tujuan dan kepentingan, serta membangun rasa persaudaraan antar warga.

Dalam kegiatan gotong royong, para pemuda dan pemudi juga dapat terlibat aktif untuk melaksanakan kegiatan serta menumbuhkan kesadaran akan pentingnya kebersihan lingkungan. Melalui generasi muda yang terlibat dalam kegiatan gotong royong, budaya gotong royong dapat terus dipertahankan dan dicintai oleh generasi selanjutnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun