Oleh karena itu, mitigasi dan upaya pelestarian lingkungan perlu di lakukan. Ini termasuk penggunaan teknologi dan inovasi ramah lingkungan, pengaturan dalam aktivitas-aktivitas eksploitasi alam yang dilakukan, gerakan masyarakat untuk melestarikan sumber daya alam yang ada, dan membantu penataan kembali habitat dan ekosistem alami yang terancam rusak. Dengan begitu, kita dapat memastikan bahwa keanekaragaman hayati yang penting tersebut masih dapat terus berkelanjutan bagi masa yang akan datang.
Harapan-Harapan untuk Memelihara Keanekaragaman Hayati
1. Pertanian organikÂ
Pertanian organik dapat membantu melindungi ekosistem dan memelihara keanekaragaman hayati karena penggunaan pestisida dan pupuk kimia dikurangi. Penanaman beragam tanaman dan pembuatan struktur tanah yang lebih sempurna membantu memperbaiki kualitas tanah dan menyediakan habitat untuk berbagai spesies.
Selain pertanian organik, konsep agroforestri juga dapat membantu memelihara keanekaragaman hayati. Dalam praktik agroforestri, tumbuhan pohon dan semak ditanam bersamaan dengan tanaman atau peternakan lainnya. Struktur tanah dan pola penanaman yang berbeda meningkatkan produktivitas dan penyediaan jasa lingkungan, seperti mengurangi erosi tanah, mempertahankan kandungan air tanah dan memperbaiki kualitas air. Ini juga dapat membantu banyak spesies hewan selain serangga yang menghuni dalam area tersebut. Dengan pola tanaman jenis yang berbeda, konsep agroforestry juga dapat membantu mengembalikan serta menjaga keseimbangan ekosistem serta meningkatkan keanekaragaman hayati di dalamnya.
Dalam mengembangkan pemanfaatan ruang yang lebih baik, lahan kritis pemanfaatan manusia, seperti tanah terbuka, dapat dialihkan menjadi hutan yang berfungsi dan lebih sehat untuk ekologi. Pembangunan hutan yang terkontrol dan ramah lingkungan dapat memperkuat keberlanjutan ekosistem tersebut sebagai habitat bagi berbagai jenis tumbuhan, hewan dan organisme kecil yang memerlukan ketersediaan lingkungan alami untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
Dalam hal ini, Pertanian organik dan agroforestri adalah beberapa cara untuk membantu memelihara keanekaragaman hayati dengan cara yang ramah lingkungan. Pertanian organik dapat mengurangi pemakaian pestisida dan pupuk kimia yang dapat merusak lingkungan, sedangkan agroforestri dapat meningkatkan produktivitas dan penyediaan jasa lingkungan dan secara bersamaan juga meningkatkan keanekaragaman hayati dalam suatu area.Â
Pengembangan hutan yang terkontrol dan ramah lingkungan juga dapat membantu meningkatkan ekosistem yang lebih sehat bagi organisme hidup. Dengan upaya pelestarian ini, kita dapat memastikan bahwa keanekaragaman hayati yang penting tersebut dapat diteruskan kepada generasi yang akan datang dan kelangsungan hidup mereka.
2. Melestarikan habitat alamiÂ
Upaya melestarikan habitat alami perlu dilakukan untuk mempertahankan ekosistem yang sehat dan mengembangkan potensi ekowisata. Ini termasuk upaya-upaya seperti pembuatan taman nasional, reboisasi, dan restorasi habitat yang rusak.