Mohon tunggu...
MUHAMMAD BAYU ROSDIANSYAH
MUHAMMAD BAYU ROSDIANSYAH Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

pemula

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menyingkap Tranformasi Nilai-nilai Kebajikan dalam Sastra Anak Modern

2 Desember 2024   15:29 Diperbarui: 2 Desember 2024   15:36 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Selain itu, sastra modern juga mengangkat isu-isu yang relevan dengan kehidupan masa kini. Buku seperti Wonder karya R.J. Palacio mengajarkan pentingnya empati dan penerimaan terhadap perbedaan, terutama bagi anak-anak dengan kebutuhan khusus. Sementara itu, The One and Only Ivan karya Katherine Applegate mengeksplorasi tema tentang hak-hak hewan dan keberlanjutan lingkungan.

Nilai-nilai Kontemporer dalam Sastra Anak

Salah satu ciri utama sastra anak modern adalah kemampuannya untuk mengakomodasi nilai-nilai kontemporer. Berikut adalah beberapa nilai yang semakin menonjol dalam sastra anak masa kini:

1. Keberagaman dan Inklusivitas

Sastra anak modern berupaya merepresentasikan berbagai latar belakang budaya, gender, dan identitas. Buku-buku seperti Last Stop on Market Street karya Matt de la Pea menggambarkan kehidupan urban yang penuh keberagaman. Cerita ini membantu anak-anak untuk memahami pentingnya inklusivitas dan menghargai perbedaan.

2. Kesetaraan Gender

Dalam dongeng klasik, perempuan sering kali digambarkan sebagai sosok pasif yang menunggu untuk diselamatkan. Namun, sastra modern menghadirkan tokoh perempuan yang kuat dan mandiri. Contohnya, Matilda karya Roald Dahl dan The Hunger Games karya Suzanne Collins memperlihatkan perempuan sebagai protagonis yang cerdas, berani, dan penuh inisiatif.

3. Keberlanjutan Lingkungan

Isu lingkungan menjadi salah satu tema utama dalam sastra anak modern. Buku seperti The Lorax karya Dr. Seuss mengajarkan pentingnya menjaga alam dan mencegah kerusakan lingkungan. Cerita-cerita ini membantu menanamkan kesadaran ekologis sejak dini.

4. Kesehatan Mental dan Emosional

Sastra anak modern semakin banyak mengeksplorasi isu-isu terkait kesehatan mental dan emosional. Buku seperti Inside Out and Back Again karya Thanhha Lai menggambarkan perjalanan seorang anak menghadapi trauma perang dan proses adaptasinya di lingkungan baru. Hal ini mengajarkan anak-anak bahwa emosi adalah bagian dari kehidupan yang perlu dihadapi dengan keberanian.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun