a) Tidak adanya pengganti Hayam Wuruk yang pandai dalam menjalankan pemerintahan Majapahit.Â
 b) Terjadinya Perang Paregreg yang melemahkan kekuasaan Majapahit.Â
 c) Semakin banyaknya daerah kekuasaan Majapahit yang melepaskan diri, terutama di daerah pesisir.Â
 d) Serangan dari Kerajaan Islam Demak.Â
-Kehidupan Sosial EkonomiÂ
1)Mayoritas penduduk majapahit bekerja sebagai petabi karena wilayahnya subur.
2)Dalam kegiatan ekonomi, mereka sudah mata uang dari kepingan emas,perak,dan tembaga.Â
-Kehidupan Budaya
1)Kerajaan Majapahit bercorak Hindu Siwa, Hindu Wisnu, dan Buddha. Penduduk dan raja-rajanya yang bebeda agama tetap dapat hidup berdampingan. Sebagai contoh, Hayam Wuruk menganut agama Hindu aliran Siwassidhanta, sedangkan ibunya, trihuana Tunggadewi, menganut agama Buddha.Â
2)Kebudayaan Kerajaan Majapahit berkembang pesat. Prasasti,candi,dan kitab-kitab,baik sastra maupun hukum,banyak dihasilkan,antara lain Prasasti Kudadu (1294 M), Candi Wringin Lawang,dan kitab Nagarakretagama (1365).
3)Seni arsitektur pada masa Kerajaan Majapahit juga berkembang pesat. Bangunan suci untuk pemujaan dibangun di beberapa daerah.Â