Mohon tunggu...
Ir Muh Arif Arofah ST MT IPP
Ir Muh Arif Arofah ST MT IPP Mohon Tunggu... Insinyur - Program Profesi Insinyur Universitas Petra Surabaya (Mar 2024-Jul 2024) | S2 Tek. Sipil Transportasi Universitas Trisakti (Sept 2022 - Feb 2024) | S1Teknik Sipil BINUS University (Sept 2016 - Augs 2020)| Ass. Tenaga Ahli Transport | SKA Ahli Teknik Jalan Muda

Mari berteman dengan klik follow IG @ir.arifarofah | muhammadarifarofah@gmail.com | LinkedIn: Muhammad Arif Arofah

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Yuk, Simak 4 Cara Menentukan RUMAJA untuk Pembangunan Jalan Sedang (JSD) Baru!

11 Januari 2025   10:29 Diperbarui: 11 Januari 2025   10:33 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Gambar: Indonesia Kini


3.Tipe 2/2 TT Lebar Jalur 6,5 Meter

Sumber Gambar: Independensi
Sumber Gambar: Independensi

Tipe ini mempunyai pilhan fungsi jalan yaitu antara arteri atau kolektor dan pilihan kelas jalan yaitu antara kelas I/II/III/Khusus. Sehingga, RUMAJA yang harus disiapkan oleh pemerintah setempat, paling kecil yaitu:

  • Lebar: 11 meter;
  • Tinggi: 5 meter;
  • Dalam: 1,5 meter.

4.Tipe 2/2 TT Lebar Jalur 7 Meter

Sumber Gambar: PT. BBSP
Sumber Gambar: PT. BBSP

Tipe ini mempunyai pilhan fungsi jalan yaitu antara arteri atau kolektor dan pilihan kelas jalan yaitu antara kelas I/II/III/Khusus. Sehingga, RUMAJA yang harus disiapkan oleh pemerintah setempat, paling kecil yaitu:

  • Lebar: 11,5 meter;
  • Tinggi: 5 meter;
  • Dalam: 1,5 meter.

Nah, hal-hal di atas merupakan cara menentukan dimensi RUMAJA untuk pembangunan Jalan Sedang (JSD) baru. Sebuah jalan merupakan infrastruktur yang sangat penting untuk menghubungkan kedua lokasi wilayah. Jadi, jangan sampai kamu salah mendesain pembangunan jalan baru ya!

---------------------------------------------------------

Tentang Penulis 

Saya adalah lulusan Juli 2024 Program Profesi Insinyur Universitas Kristen Petra dengan IPK 4.00, Februari 2024 Program S2 Teknik Sipil Transportasi Universitas Trisakti dengan IPK 3.69, dan Tahun 2020 Program S1 Teknik Sipil Universitas Bina Nusantara dengan IPK 3.16. Mempunyai kelebihan pada bidang public speaking, leadership, dan teamwork yang telah terbukti dengan total selama 4 tahun sebagai Supervisor Project di Kontraktor dan Asisten Tenaga Ahli Transportasi di Konsultan, juga menjadi Tutor Jalan dan Transport di Superproof, KursusSipil, dan BE Teksip. Mempunyai Surat Tanda Registrasi Insinyur (STRI) dan Sertifikat Kompetensi Insinyur Profesional (SKIP) sebagai Insinyur Profesional Pratama (IPP) yang dikeluarkan oleh Persatuan Insinyur Indonesia (PII) dan tersertifikasi Ahli Teknik Jalan Muda/Level 7 oleh Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK). 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun