Storyboard adalah serangkaian gambar atau ilustrasi yang digunakan oleh pembuat film, animator, atau produser untuk menggambarkan secara visual adegan dan urutan cerita dari film, animasi, atau video lainnya.Â
Storyboard ini biasanya digunakan sebagai panduan dalam proses produksi untuk memvisualisasikan setiap adegan dan mengatur urutan cerita sebelum pengambilan gambar atau perekaman dilakukan.Â
Storyboard biasanya terdiri dari beberapa panel gambar atau sketsa yang menggambarkan adegan dan gerakan karakter, serta teks atau catatan tentang dialog dan keterangan adegan. Dalam industri film dan animasi, storyboard sangat penting sebagai alat komunikasi dan koordinasi antara tim produksi dan kru film.
Selain penting, bisa dibilang storyboard juga merupakan salah satu bagian yang essensial dari pembuatan film itu sendiri, karena storyboard bisa dibilang adalah gambaran atau sebuah patokan yang paling jelas dan effisien dalam masa transisi dari tahap pra produksi sampai ke tahap produksian/syutingan. Karena storyboard juga tidak hanya digunakan oleh beberapa kru saja seperti sutradara, DOP, Penulis, dan kru essensial lainnya, tapi juga untuk seluruh kru yang lainnya.
Jika kita membahas lebih dalam lagi tentang fungsi dari storyboard, kira-kira ada 5 fungsi penting dari storyboard, yaitu :
- Visualisasi KonsepÂ
Storyboard membantu para Sineas ataupun Animator untuk memvisualisasikan ide-ide mereka dalam bentuk gambar atau ilustrasi. Dengan storyboard, ide-ide tersebut dapat diwujudkan menjadi gambar-gambar yang dapat dipahami oleh semua anggota tim produksi.
- Menentukan Urutan Cerita
Storyboard juga digunakan untuk mengatur urutan cerita dan adegan dalam film atau animasi. Dengan menggunakan storyboard, para pembuat film dapat melihat secara jelas urutan adegan dan memastikan bahwa alur cerita berjalan dengan baik.
- Effisiensi Waktu dan Biaya
Storyboard membantu para pembuat film untuk menghemat waktu dan biaya produksi dengan memungkinkan mereka untuk mempersiapkan adegan dengan lebih baik sebelum pengambilan gambar atau perekaman dilakukan. Dengan storyboard, para pembuat film dapat memperkirakan biaya produksi dan mengidentifikasi masalah potensial sebelum masalah tersebut terjadi di lokasi syuting.
- Komunikasi dan Kolaborasi
Storyboard membantu dalam komunikasi dan kolaborasi antara tim produksi dan kru film. Dengan storyboard, semua anggota tim produksi dapat melihat gambaran visual tentang apa yang diinginkan oleh sutradara atau produser, sehingga meminimalkan kesalahpahaman dan meningkatkan kolaborasi tim.
- Perencanaan Produksi
Storyboard juga membantu dalam perencanaan produksi dengan membantu para pembuat film untuk merencanakan pengaturan kamera, pencahayaan, dan efek visual untuk setiap adegan. Dengan demikian, para pembuat film dapat menghemat waktu dan biaya produksi dengan menentukan dan merencanakan setiap detail sebelum pengambilan gambar atau perekaman dilakukan.
Kelima poin diatas sekira nya bisa mengasih gambaran kepada kita betapa pentingnya sebuah storyboard itu dalam pembuatan sebuah film/animasi, memang dari beberapa poin diatas, ada fungsi fungsi storyboard yang bisa digantikan dengan cara lain seperti membuat photoboard ataupun shotlist.