Mohon tunggu...
Muhammad Alfian
Muhammad Alfian Mohon Tunggu... Guru - Guru

Buktikan imanmu kepada Allah niscaya Allah akan buktikan rahmatnya kepadamu

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Model Pembelajaran Inquiry

12 Desember 2023   19:23 Diperbarui: 17 Desember 2023   17:47 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

"MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY, KENALI MODEL DAN KELEBIHANNYA"

Ketika dihadapkan pada permasalahan yang cukup kompleks, satu-satunya pilihan adalah berpikir kritis terhadap ide atau sesuatu yang sedang terjadi dan mencari solusinya. Untuk mendorong berpikir kritis, maka guru juga perlu melatih kembali pengetahuan siswa dengan menggunakan model pembelajaran yang biasa menjadikan siswa berfikir kritis. Maka model pembelajaran yang memungkinkan siswa berpikir kritis adalah model pembelajaran INQUIRY .

Apa yang dimaksud dengan model pembelajaran INQUIRY ?

Model pembelajaran inquiry merupakan model pembelajaran yang dapat mendorong pembelajaran aktif pada siswa. Selain itu, model pembelajaran berbasis inquiry ini secara umum diharapkan mampu menjadikan siswa belajar secara mandiri. Buku teks dan Internet dapat membantunya mencerna sendiri pemahaman pelajaran secara keseluruhan. Namun semuanya harus dalam pengawasan guru untuk memastikan pemahaman siswa itu benar. Pembelajaran inquiry ini juga menjadi wadah bagi siswa untuk lebih kreatif dan mandiri sehingga pembelajaran di kelas tidak berat sebelah dan membosankan seperti biasanya. Tentunya hal ini akan membuat pembelajaran di kelas menjadi lebih interaktif dan aktif. Pembelajaran inkuiri ditandai dengan siswa belajar lebih aktif untuk memperoleh pemahaman, dan pada akhirnya, guru hanya menjadi fasilitator yang memandu pekerjaan siswa. Dengan kata lain, dahulu guru adalah tokoh utama, dan semua materi ini tercipta semata-mata dari perkataan guru. Tetapi dalam pembelajaran inquiry ini, siswa mengambil kepemilikan dan memainkan peran yang lebih besar dalam pembelajaran mereka sendiri, termasuk menemukan materi, memahami konten, dan mengajarkan materi.

Jenis Model Pembelajaran Berbasis Inquiri

Model pembelajaran berbasis inkuiri jenis ini terbagi menjadi beberapa bagian yang perlu diperhatikan guru. Tipe ini diterapkan berdasarkan peran guru di dalam kelas pada saat pembelajaran berlangsung.

1. Inquiry Terbimbing (Guided Inquiry)

Dalam inkuiri terbimbing ini, siswa menerima seluruh materi langsung dari guru dengan cara yang berbeda-beda. sehingga siswa secara otomatis akan bertanya secara kritis kepada guru, lalu kemudian guru menjawab, sehingga menciptakan konsensus pemahaman terhadap materi.

2. Inquiry Terbuka (Open Inquiry)

Pada jenis Inkuiri Terbuka ini guru hanya sekedar perantara bagi siswa, dengan guru awalnya hanya memberi judul besar saja kemudian siswa menggunakan sumber informasi yang ada. Mencari sendiri materinya dengan menggunakan media yang ada, tidak masalah apakah itu buku ataupun internet. Dengan cara ini, siswa mempunyai kebebasan penuh untuk menyelidiki sendiri apa yang mereka pelajari, merumuskan pertanyaan atau permasalahan mereka sendiri, merencanakan dan melaksanakan percobaan, menafsirkan hasil dan menarik kesimpulan. Kemudian guru akhirnya akan mengambil kesimpulan dan memperbaiki segala sesuatu yang salah. Dalam model ini guru hanya berperan sebagai pengamat dan fasilitator, memberikan bimbingan seperlunya.

Setiap jenis dan model pembelajaran inquiry memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, pilihan model yang tepat tergantung pada konteks pembelajaran, tujuan pembelajaran dan karakteristik siswa

Kelebihan Model Pembelajaran Inkuiry

Model pembelajaran Inquiry memiliki beberapa kelebihan yang membuatnya menjadi pendekatan yang efektif dalam proses pembelajaran. Berikut adalah beberapa kelebihan dari model pembelajaran inquiry:

1. Aktifkan Siswa

Dalam model pembelajaran inquiry siswa menjadi aktif dalam proses pembelajaran, mereka mendorong siswa untuk mencari jawaban sendiri, mengembangkan pertanyaan, merencanakan dan melaksanakan percobaan serta menginterpretasikan hasil. Ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk terlibat secara langsung dalam pembelajaran dan mengembangkan pemahaman yang lebih mendalam

2. Peningkatan Keterampilan Inquiry

Model inquiry membantu siswa mengembangkan keterampilan inquiry yang meliputi kemampuan berpikir kritis, berpikir kreatif, mengamati, bertanya, mencari informasi, berkomunikasi dan berkolaborasi. Siswa belajar mengajukan pertanyaan yang relevan, merumuskan hipotesis, merancang dan melaksanakan percobaan serta menganalisis data. Keterampilan ini sangat berharga dalam mempersiapkan siswa untuk menghadapi tantangan dalam kehidupan nyata

3. Pemahaman konsep yang lebih mendalam

Dalam model inquiry siswa terlibat secara aktif dalam konstruksi pemahaman mereka sendiri. Mereka berpartisipasi dalam proses penemuan menyelidiki konsep, menghubungkan informasi baru dengan pengetahuan yang ada dan membangun pemahaman yang lebih mendalam. Dengan demikian siswa memiliki kesempatan untuk memahami konsep secara lebih menyeluruh dan relevan dengan kehidupan mereka.

4. Motivasi dan keterlibatan tinggi

Model Inquiry ini mendorong motivasi dan keterlibatan siswa dalam pembelajaran. Dengan memberikan siswa tanggung jawab atas proses pembelajaran, maka mereka merasa memiliki kontrol atas pembelajaran mereka sendiri mereka merasa lebih terlibat dan bersemangat dalam menjelajahi topik atau permasalahan yang menarik minat mereka serta memiliki kebebasan untuk mengeksplorasi dan menemukan jawaban sendiri.

5. Pengembangan kemampuan berpikir mandiri

Dalam model inquiry ini siswa diajak untuk menjadi mandiri dalam memecahkan masalah dan mengembangkan pemahaman, mereka belajar bagaimana mengelola waktu, merencanakan langkah-langkah, membuat keputusan, dan memecahkan tantangan yang dihadapi. Hal ini membantu siswa mengembangkan kemampuan berpikir kritis kemampuan mengambil inisiatif dan kemampuan mengatasi hambatan dalam pembelajaran. Kelebihan-kelebihan ini menjadikan model pembelajaran inquiry sebagai pendekatan yang memberikan pengalaman belajar yang menarik, aktif dan bermakna bagi siswa. 

Demikianlah informasi mengenai model pembelajaran inquiry semoga bermanfaat serta menambah wawasan dan informasi anda.

Reference:

Wahyu Aji Fatma Dewi, Krisma Widi Wardani. "Metaanalisis Efektivitas Model Pembelajaran Inquiry Dan Problem Based Learning Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa Sekolah Dasar", Jurnal Basicedu, 2021

Tunas Siliwangi. “Penerapan Model Pembelajaran Inquiry Based Learning Dalam Meningkatkan Kemampuan Berhitung Dan Operasi Bilangan Anak Usia Dini.” Tunas Siliwangi 3, no. 2 (2017): 111.

Solichin, Mohammad Muchlis. “Penerapan Model Pembelajaran Inquiry Discovery Dalam Pendidikan Agama Islam.” Tadris 12, no. 2 (2017): 220–21. http://repository.iainmadura.ac.id/id/eprint/224.

Usman. 2022. Ragam Strategi Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi. Parepare: IAIN Parepare Nusantara Press. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun