BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Kesehatan merupakan hal yang paling berharga dalam kehidupan manusia, tanpa kesehatan manusia sulit dalam beraktivitas, oleh karena itu kesehatan harus dijaga dengan menerapkan pola hidup sehat yang dibiasakan sejak dini. Pola hidup sehat adalah cara hidup untuk menjaga kesehatan tubuh, tubuh yang sehat akan menyebabkan pikiran tenang dan positif sehingga dapat meningkatkan kesejahreraan hidup. (Syamsul Bachari, 2021). Saat ini dapat diamati bahwasannya banyak manusia yang lalai dan mengabaikan pola hidup sehat, Sebagian menganggapnya tidak penting karena dampaknya yang tidak dirasakan secara langsung, tetapi akan dirasakan secara berangsur. Bentuk abai yang dapat diamati seperti mulai maraknya konsumsi makanan cepat saji, makanan yang menggunakan bahan berbahaya, pola istirahat yang kurang cukup, kurang olahraga, serta bentuk abai lainnya.
Kenikmatan adalah bentuk kasih sayang tuhan terhadap makhluknya, setiap dari manusia pasti mendambakan kenikmatan dalam hidup, nikmat pun meliputi banyak sekali aspek, salah satunya adalah Kesehatan. Nikmat iman, nikmat islam, dan nikmat sehat adalah 3 unsur nikmat yang paling utama dalam presfektif islam, agama ini memandang bahwa kesehatan adalah faktor utama dalam berkegiatan Layaknya hubungan manusia dengan tuhannya, maka kenikmatan perlu disyukuri, dan cara terbaik untuk mensyukuri nikmat dengan cara memaksimalkan nikmat yang diberi, kemudian menjaganya. Menerapkan pola hidup sehat adalah salah satu cara untuk mensyukuri nikmat kesehatan yang tuhan berikan, kesehatan perlu dijaga, karena ketika Kesehatan tidak dijaga sama halnya mengingkari nikmat yang sudah dikaruniakan tuhan, dan dampak ingkar terhadap nikmat tuhan adalah tidak dikaruniakannya kembali nikmat yang sudah dicabut, olehnya Pola hidup sehat sangat penting untuk diterapkan dalam kehidupan, dengan cara menerapkan pola hidup sehat manusia sudah mensyukuri nikmat tuhan yang telah diberikan yaitu Kesehatan.
Kesehatan menjadi faktor utama yang sangat mempengaruhi kualitas sumber daya manusia, oleh karena itu setiap manusia berhak dan harus menjaga pola hidup sehat karena berpengaruh dengan aktivitas manusia, menjaga kesehatan merupakan modal utama agar dapat hidup produktif, Bahagia dan Sejahtera. Pola hidup sehat mencakup Kesehatan fisik dan mental, Â Â Â Â Aktivitas yang dilakukan manusia sehari hari seperti bekerja, belajar dan beribadah ditetukan dari kesehatan, maka dari itu kesehatan perlu dijaga agar dapat melakukan aktivitas sebagaimana biasanya, faktanya ketika seseorang sakit, ia tidak akan bisa maksimal dalam melaksanakan aktivitasnya, bahkan terancam tidak bisa beraktivitas sama sekali, Ketika tubuh sedang merasakan sakit fokus pasti akan terganggu, tubuh akan melemah tidak seperti biasanya, dan keinginan beraktivitas pasti berkurang. Olehnya guna menjamin tubuh tetap dapat beraktivitas secara maksimal, maka Kesehatan perlu diperhatikan.
Pola hidup sehat semestinya diterapkan sejak dini, karena pola hidup sehat termasuk ke dalam gaya hidup, yang dalam penerapannya memerlukan waktu agar menjadi sebuah kebiasaan. Untuk membentuk kebiasaan dalam hidup, anak anak harus dibiasakan untuk berpola hidup sehat, sebagaimana pepatah mengatakan "belajar dimasa kecil Bagai mengukir daiatas batu, belajar dimasa dewasa Bagai mengukir diatas air". oleh karena itu penerapan pola hidup sehat dilakukan sedini mungkin dan perlu pembiasaan selagi masih mudah dibentuk, dalam penerapan dan pembiasannya, sekolah adalah tempat yang strategis untuk memulai pembiasaan tersebut, anak-anak yang sering berinteraksi dengan guru, memungkinkan guru untuk menanamkan nilai-nilai, salah satunya pola hidup sehat.
Penerapan pola hidup sehat dibutuhkan untuk mempersiapkan kehidupan yang akan datang. Oleh sebab itu pola hidup sehat perlu disiapkan untuk pendidikan yang lebih tinggi agar anak-anak merasakan kondisi yang sehat dalam belajar, maka diterapkanlah pola hidup sehat, karena dari data yang diambil menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mengonfirmasi bahwa kasus diabetes pada anak mengalami peningkatan sebesar 70 persen sejak tahun 2010 hingga akhur tahun 2023. sementara itu, berdasarkan survei IDAI, 1 dari 5 anak usia 12 hingga 18 tahun menunjukkan adanya hematuria atau proteinuria dalam urinenya, yang merupakan tanda awal gejala gagal ginjal yang menyebabkan anak harus melakukan cuci darah, menurut dr Eka katakan di RSCM, saat ini dise butkan ada sekitar 60 anak yang menjalani terapi pengganti ginjal di RSCM. Hal itu disebabkan karena kurangnya kesadaran orangtua untuk menerapkan pola hidup sehat dengan tidak menjaga pola makan serta mengabaikan untuk minum air putih dengan maksimal, hal tersebut berdampak terhadap pembelajaran, Sebagian dari anak-anak yang terjangkit penyakit tersebut tidak melanjutkan sekolah atau meneruskan sekolah di rumah. (sumber data: detik.com)
Akibat kurangnya penerapan pola hidup sehat, serta mengonsumsi makanan dan minuman sembarangan, maka terciptalah kondisi yang tidak kondusif dalam pelaksanaan pembelajaran, akibat kondisi yang sakit, peserta didik jadi tidak fokus dalam menyerap materi yang telah di sampaikan, enggan berinteraksi dengan teman-temannya, serta kendala lainnya. Oleh karenanya pola hidup sehat penting sekali untuk mendukung konsetrasi belajar anak terutama anak berkesulitan belajar yang dalam hal ini memiliki tingkat konsetrasi yang pendek dan mudah teralihkan dalam belajar (Udhiyanasari, 2023).
Kesehatan pelaksana pembelajaran dapat menentukan berjalan atau tidaknya sebuah pembelajaran, hal tersebut dinisbatkan pada kondisi setiap individu yang menjadi pelaksana pembelajaran. Pandemi Covid-19 yang melanda indonesia 4 tahun yang lalu mesemestinya memberikan kesadaran semua untuk menerapkan pola hidup sehat, dari sekian banyak dampak yang dirasakan, yang apaling terdampak adalah sektor pendidikan. Pandemi mengajarkan semua akan pentingnya menjaga kesehatan guna mengoptimalkan pembelajaran di sekolah, ketika virus mulai tersebar ke seluruh penjuru negeri dan menjangkiti tiap-tiap individu, semua sekolah terpaksa menugas rumahkan seluruh kegiatan pembelajaran tanpa adanya persiapan yang matang dalam menghadapi kondisi pandemi, yang jelas sangat berdampak terhadap kualitas pembelajaran pada saat itu, sehingga kesehatan sangat berdampak terhadap keberhasilan pembelajaran. Setiap sekolah pasti menginginkan keberhasilan pada pelaksanaan pembelajarannya, dan salah satu cara mengoptimalkan pembelajaran adalah dengan memerhatikan kesehatan peserta didik ketika melaksanakan pembelajaran.
Berdasarkan program yang dilaksanakan sekolah untuk mengoptimalkan pembelajarannya, maka darinya peneliti tertarik untuk meneliti " ANALISIS PENERAPAN POLA HIDUP SEHAT UNTUK MENGOPTIMALKAN PEMBELAJARAN"
Rumusan Masalah