G. Evaluasi
Dalam penerjemahan puisi diatas, baik secara strategi maupun secara teknik dapat kita lihat terdapat berbagai kesesuaian yang dapat membantu kita sebagai pembaca paham dengan makna yang disampaikan melalui proses terjemahan yang berlangsung. Hal ini tentu dapat kita lihat dari hasil terjemahan versi "Bahasa Inggris" yang tentu bersumber dari puisi bahasa Indonesia. Misalnya dalam penerjemahan ritma, Meskipun terjemahan mengalir dengan baik, beberapa pembaca mungkin merasa bahwa ritme tidak sepenuhnya cocok dengan puisi versi aslinya. Namun hal ini tidak menjadi hambatan dalam proses pemahaman, sehingga proses penerjemahan puisi dari bahasa Indonesia ke bahasa Inggris ini cukup berhasil dalam menyampaikan makna dan keindahan aslinya. Tentunya dengan beberapa penyesuaian pada ritme dan nuansa, terjemahan ini dapat dikatakan menjadi lebih kuat dan lebih menggugah minat para pembaca, terkhususnya audience bahasa Inggris. Sehingga dapat dikatakan penerjemah menunjukkan pemahaman yang baik terhadap elemen-elemen puitis, dan dengan sedikit pemurnian makna, hasilnya dapat lebih mendekati keindahan puisi asli.
Â
H. Kesimpulan dan Saran
Kesimpulan :
dari proses penerjemahan puisi bahasa Indonesia ke bahasa Inggris yang berjudul "" Cahaya Dilangit Pagaruyuang" dan " Light in the Sky of Pagaruyuang "ini menunjukkan bahwa hasil dari terjemahan tersebut berhasil mempertahankan makna dan keindahan puitis yang terkandung dalam teks asli "Bahsa Indonesia". Meskipun demikian, terdapat peluang untuk meningkatkan ritme dan nuansa emosional agar lebih menggugah dalam bahasa target sehingga lebih menarik saat dibaca audience bahasa target nantinya.
Saran:
Penerjemah disarankan untuk lebih mengeksplorasi pada pilihan kata dan struktur kalimat atau frasa yang dapat memperkuat elemen puitis dalam terjemahan tersebut. Selain itu, penting juga memperhatikan keselarasan ritme dan frasa puisi sehingga dapat membuat hasil terjemahan lebih harmonis dan memikat pembaca. Dengan penyesuaian ini, hasil terjemahanpembaca akan lebih mampu menangkap esensi dan kedalaman puisi asli nantinya.
I. Referensi
1. Buku / Ebook :
Tri Widyahening, Ch. Evy, dan Sari, Ayu Istiana. 'Teori Puisi'. 2016. Penerbit DIOMEDIA.
Pradopo, Rachmat Djoko. *Pengertian, Hakikat, dan Fungsi Puisi*. Prof. Dr. Rachmat Djoko Pradopo.
2. Artikel Jurnal Ilmiah :
Kiryoku, Yuliani Rahmah. (2018). Metode dan Teknik Penerjemahan Karya Sastra. Jurnal Bahasa dan Kebudayaan Jepang, 2(3). Program Studi Bahasa dan Kebudayaan Jepang, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro.Â